Terus Meningkat, Sumbar Punya 5.312 Masjid, Ini 5 Daerah Terbanyak dan Rincian Kabupaten/Kota

Terus Meningkat, Sumbar Punya 5.312 Masjid, Ini 5 Daerah Terbanyak dan Rincian Kabupaten/Kota

Masjid Raya Sumbar menjadi salah satu simbol atau ikon wisata halal di Ranah Minang. [Foto: Dok. Ist.]

Padang, Padangkita.com – Penduduk Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) mayoritas bersuku Minang dan beragama Islam, yang memiliki falsafah hidup ‘Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah’ atau ABS-SBK.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pada tahun 2021, jumlah penduduk Sumbar yang beragama Islam sebanyak 5,47 juta jiwa atau 97,37 persen, dan 147,78 ribu jiwa atau 2,63 persen beragama Protestan, Katolik, Budha, Hindu, Konghucu dan Kepercayaan.

Dengan jumlah penduduk muslim sebanyak itu, maka wajar Sumbar menjadi salah satu provinsi dengan jumlah masjid/musala terbanyak di Indonesia.

Mengutip buku ‘Sumatra Barat dalam Angka’ tahun 2022 yang diterbitkan BPS Sumbar, jumlah masjid dan musala/surau terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2021 jumlah masjid di Sumbar mencapai 5.312 dan jumlah musala/surau sebanyak 12.198.

Jumlah tersebut meningkat dibanding tahun 2020, yang 5.218 masjid dan 9.661 musala/surau. Sementara itu, tahun 2019, jumlah masjid 5.142 dan musala/surau 9.661. Tahun sebelumnya, 2018, jumlah masjid 5.107 dan musala/surau 9.538.

Melihat peningkatan jumlah masjid dan musala/surau di Sumbar tiap tahun, berarti krisis akibat pandemi Covid-19 ternyata tak berpengaruh pada pembangunan tempat ibadah umat muslim di Ranah Minang.

Dari 19 kabupaten/kota, lima daerah dengan jumlah masjid dan musala/surau terbanyak di Sumbar adalah Kota Padang 737 masjid dan 779 musala/surau, Kemudian Kabupaten Agam 557 masjid dan 1.309 musala/surau.

Selanjutnya, Kabupaten Pesisir Selatan 545 masjid dan 922 musala/surau, Kabupaten Pasaman Barat 485 masjid dan 770 musala/surau, dan Kabupaten Pasaman dengan 462 masjid, dan 581 musala/surau.

Berikut rincian jumlah masjid dan musala/surau per kabupaten/kota di Sumbar, sebagaimana dikutip dari ‘Sumbar dalam Angka’ 2022:

1. Kabupaten Kep. Mentawai: 81 masjid, 21 musala/surau

2. Kabupaten Pesisir Selatan: 545 masjid, 922 musala/surau

3. Kabupaten Solok: 335 masjid, 714 musala/surau

4. Kabupaten Sijunjung: 193 masjid, 680 musala/surau

5. Kabupaten Tanah Datar: 327 masjid, 728 musala/surau

6. Kabupaten Padang Pariaman: 363 masjid, 2.248 musala/surau

7. Kabupaten Agam: 557 masjid, 1.309 musala/surau

8. Kabupaten Limapuluh Kota: 434 masjid, 1.120 musala/surau

9. Kabupaten Pasaman: 462 masjid, 581 musala/surau

10. Kabupaten Solok Selatan: 199 masjid, 354 musala/surau

11. Kabupaten Dharmasraya: 220 masjid, 778 musala/surau

12. Kabupaten Pasaman Barat: 485 masjid, 770 musala/surau

13. Kota Padang: 737 masjid, 779 musala/surau

14. Kota Solok: 68 masjid, 124 musala/surau

15. Kota Sawahlunto: 54 masjid, 271 musala/surau

16. Kota Padang Panjang: 48 masjid, 66 musala/surau

17. Kota Bukittinggi: 48 masjid, 150 musala/surau

18. Kota Payakumbuh: 86 masjid, 374 musala/surau

19. Kota Pariaman: 70 masjid, 209 musala/surau

Baca juga: Masjid Raya Sumbar Jadi Pusat Pembelajaran ‘ABS-SBK’, Ada Pustaka Digital yang Terkoneksi Pustaka Nasional

Demikian perkembangan dan rincian jumlah masjid dan musala/surau di Sumbar berdasarkan data terbaru. [*/pkt]

Baca Juga

Populisme Islam Digital di Sumatera Barat
Populisme Islam Digital di Sumatera Barat
Pembangunan Sumbar Era Prabowo dari Perspektif Kolaborasi Politik: 'Manjuluak' dan 'Maelo'
Pembangunan Sumbar Era Prabowo dari Perspektif Kolaborasi Politik: 'Manjuluak' dan 'Maelo'
Nobar Film 'Sadang di Bawah', Mahyeldi Dukung Industri Kreatif Lokal Minang
Nobar Film 'Sadang di Bawah', Mahyeldi Dukung Industri Kreatif Lokal Minang
Fenomena Kemiskinan di Ranah Minang
Fenomena Kemiskinan di Ranah Minang
Roberia Apresiasi Seminar tentang Pendidikan Muatan Lokal Bahasa dan Sastra Minangkabau
Roberia Apresiasi Seminar tentang Pendidikan Muatan Lokal Bahasa dan Sastra Minangkabau
Pendaftaran Tanah Ulayat: Gubernur Mahyeldi  Terima Penghargaan dari Kementerian ATR/BPN
Pendaftaran Tanah Ulayat: Gubernur Mahyeldi Terima Penghargaan dari Kementerian ATR/BPN