Jakarta, Padangkita.com – Jaringan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) terus dibangun. Khusus Jalan Tol Simpang Indralaya - Muara Enim dengan total panjang mencapai 119 km, ditarget dapat rampung satu seksi atau ruasnya pada akhir 2022 ini.
Jalan Tol Simpang Indralaya - Muara Eniman terbagi menjadi 2 Seksi, yakni Seksi 1 Simpang Indralaya - Prabumulih sepanjang 65 km, dan Seksi 2 Prabumulih - Muara Enim sepanjang 54 km.
Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (BPJT PUPR) menungkap, kehadiran Jalan Tol Simpang Indralaya - Muara Enim selain memberikan dukungan dalam peningkatan perekonomian masyarakat, juga memberikan dukungan dalam kelancaran berkendara di wilayah Sumatra Selatan (Sumsel).
Saat ini untuk Seksi 1 sendiri dari Simpang Indralaya - Prabumulih progresnya telah mencapai 79,79% yang akan selesai konstruksinya pada Desember 2022.
“Sehingga berikutnya, dapat dilanjutkan untuk pengoperasian dengan tahapan Uji Laik Fungsi untuk memperoleh Sertifikat Laik Operasi (SLO) dan Sertifikat Laik Fungsi (SLF),” demikian pernyataan di situs resmi BPJT PUPR.
Setelah nantinya Seksi 1 selesai konstruksi dan dapat dioperasikan, kemudian dilanjutkan juga menyusul Seksi 2 dari Prabumulih hingga Muara Enim saat ini progres konstruksi di lapangan telah mencapai 8,69%.
Jalan tol ini juga merupakan lanjutan dari Jalan Tol Palembang - Indralaya yang saat ini telah beroperasi sepanjang 22 km.
Nantinya, Jalan Tol Simpang Indralaya - Muara Enim memiliki 3 buah Simpang Susun, yakni Simpang Susun Indralaya, Simpang Susun Prabumulih, dan Simpang Susun Muara Enim.
Baca juga: Jalan Tol Padang – Pekanbaru Ruas Pekanbaru – Bangkinang Segera Diresmikan Presiden Jokowi
Jalan tol yang merupakan bagian jaringan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) tersebut dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT. Hutama Karya (Persero) dengan nilai investasi mencapai Rp24,11 triliun. (BPJT/Dms)