Pariaman, Padangkita.com - Walikota Pariaman, Genius Umar menerima rombongan dari Universitas Negeri Padang (UNP) di Pandopo Rumah Dinas Walikota Pariaman, Kamis (26/5/2022). Pertemuan ini dalam rangka Seminar ilmiah tentang keberlanjutan Healthy City di Kota Pariaman.
“Saya sangat berterima kasih kepada UNP karena telah mengajak saya untuk bergabung menjadi dosen di universitas ini, karena pendidikan merupakan hal yang sangat penting, dengan pendidikan kita bisa sharing ilmu dan diskusi dengan orang-orang hebat," ucapnya.
Genius yakin dengan melakukan banyak sharing tentang ilmu dan pengalaman, Pemko bisa melahirkan sebuah inovasi atau pembaharuan. Dari inovasi, Kota Pariaman termasuk 10 kota terinovatif di Indonesia.
Selain itu, jelas Genius Umar bahwa Pemko Pariaman juga memiliki inovasi dibidang pendidikan yakni Satu Keluarga Satu Sarjana (Saga Saja) untuk menuntaskan kemiskinan.
“Program unggulan Kota Pariaman ini mendapatkan penghargaan dari Presiden RI, bagaimana pemerintah daerah menyekolahkan anak-anak kurang mampu ke beberapa politeknik vokasi yang bersifat skill atau keahlian” ujarnya.
Lebih lanjut, Genius Umar juga menuturkan bahwa Kota Pariaman dibangun menjadi kota pariwisata yang didukung dengan program healty city (kota sehat), green city (kota hijau) dan waterfront city (kota yang menghadap kedepan air).
“Seluruh program ini harus di dukung oleh OPD yang ada di Kota Pariaman. Kita membangun kota dengan merubah gaya birokrasi dari yang biasa "nge bos" menjadi birokrasi yang melayani”, imbuhnya.
Ia juga menambahkan bahwa Dr.dr. Lucyanel Arlym, Mars, menulis tentang helthy city, bagaimana kita bisa menciptakan kota sehat, lingkungannya juga harus sehat dan tidak mengganggu kaidah lingkungan serta masyarakatnya ikut berperan aktif untuk membangun kota ini.
“Hasil risetnya pun sekarang sudah keluar, tindakan yang akan kita lakukan adalah bagaimana status kota sehat Kota Pariaman ini meningkat dari dari Swasti Saba Padapa naik menjadi Swasti Saba Wistara”, terangnya.
“Menjadi kota sehat ini, semua stakeholder harus ikut berpatisipasi secara bersama untuk menciptakan lingkungan sehat, kota sehat, maju ekonominya dan masyarakat ikut berpatisipasi membangun kota sehingga perekonomian meningkat”, tutupnya mengakhiri.
Sementara itu, Dr.dr. Lucyanel Arlym, Mars mengucapkan "Alhamdulilah, saya bisa menyelesaikan disertasi tentang Model Kebijakan Pengembangan Healthy City di Kota Pariaman."
Lucyanel Genius yang juga Ketua TP-PKK Kota Pariaman juga mengucapkan terimakasih kepada pihak dan stakholder yang telah membantu dan memberi masukan terhadap disertasi ini.
Baca Juga: Jadi yang ke-3 di Sumbar, MPP Kota Pariaman Diresmikan Menteri PAN-RB Awal Juli
“Semoga apa yang dihasilkan dari disertasi ini, bisa menjadi kebijakan untuk Pemko Pariaman dalam meningkatkan status kesehatan Kota Pariaman dari Swasti Saba Padapa mudah-mudahan naik menjadi Swasti Saba Wistara," tutupnya. [*/isr]