Pariaman, Padangkita.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Men-PAN RB) dijadwalkan akan meresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Pariaman awal Juli 2022 mendatang.
Rencana itu diungkapkan Sekretaris Daerah Kota Pariaman, Yota Balad usai menerima kunjungan Analis Kebijakan Ahli Muda Kedeputian Bidang Pelayanan Publik Kemen-PAN RB ke MPP Kota Pariaman, Kelurahan Karan Aur Kecamatan Pariaman Tengah, Jumat (20/5/2022).
Sekdako Pariaman, Yota Balad mengatakan MPP sejenis baru ada dua di Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), yakni di Kota Padang dan Kota Payakumbuh.
“Dan Insya Allah kita akan melaksanakan peresmian yang akan dijadwalkan awal bulan Juli 2022 mendatang. Sebelum peresmian, hari ini tim dari Kemen-PAN RB meninjau langsung persiapan kita menjelang peresmian MPP Kota Pariaman,” ungkapnya.
Yota Balad menjelaskan di MPP Kota Pariaman ada 13 pelayanan, yakni Samsat, Bank Nagari, Layanan Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, KP2KP Pariaman dan Layanan Imigrasi.
Kemudian, Kejaksaan Negeri Pariaman, Dinas PUPRP Kota Pariaman, BPKPD Kota Pariaman, Polres Pariaman, UPT Air Bersih Kota Pariaman, BPN Pariaman dan Layanan PTSP.
“Ke depan, semoga ada penambahan, terutama pelayanan dari Kementerian Agama, khususnya pelayanan haji,” ujarnya.
Yota Balad berharap, dari 13 pelayanan bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Pada kesempatan yang sama, Yota Balad menyebutkan, DPMPTSP dan Naker Kota Pariaman tahun 2021 mendapat nilai A- dari Kemen-PAN RB, khususnya dalam pelayanan publik. Sedangkan Disdukcapil Kota Pariaman mendapat nilai B.
“Mudah-mudahan ke depan kita mempunyai semangat dan tekad bagaimana supaya pelayanan terhadap masyarakat mendapat nilai yang lebih baik,” harapnya.
Sementara itu, Analis Kebijakan Ahli Muda Kedeputian Bidang Pelayanan Publik Kemen-PAN RB, Martina Simanjutak meyebutkan bahwa untuk MPP Kota Pariaman sudah beberapa kali ditinjau.
“Dari kunjungan sebelumnya, ada beberapa rekomendasi yang kami sampaikan, di antaranya pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan mitra-mitra layanan, ternyata sudah dilakukan dengan beberapa mitra layanan,” ucapnya.
Martina Simanjutak menyebutkan, dari peninjauan hari itu, ternyata sudah banyak juga yang ditindaklanjuti oleh MPP Kota Pariaman. Salah satu yang utama adalah penyedian toilet untuk disabilitas. Karena ini menjadi konsen pelayanan publik yang harus bisa aksesibel untuk siapa saja.
“Kami melihat tim kerjanya memang solid, karena memang dimulai dari komitmen yang paling tinggi dari Wali Kota Pariaman, Genius Umar sendiri yang menginstruksikan supaya MPP ini benar-benar melayani secara optimal,” terangnya.
Baca juga: Resmi Ditutup, 2 Pekan Festival Pantai Kota Pariaman Raup PAD Rp0,5 Miliar Lebih
“Kami melihat, Kota Pariaman adalah kota kecil dengan anggaran yang sangat terbatas namun kesiapannya luar biasa, karena tidak hanya pimpinan saja tetapi seluruh jajarannya men-support untuk konsen terhadap pelayanan publik, itu dilakukan karena ingin memberikan pelayanan yang lebih baik.” [*/pkt]