Jalan Tol Padang - Pekanbaru Seksi Bangkinang – Pangkalan Dikebut, Begini Progresnya

Jalan Tol Padang - Pekanbaru Seksi Bangkinang – Pangkalan Dikebut, Begini Progresnya

Jalan Tol Padang - Pekanbaru Seksi 6 Pekanbaru - Bangkinang yang telah rampung.[Foto: Dok. Kementerian PUPR]

Padang, Padangkita.com – Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) ruas Pekanbaru - Padang terus dikebut. Jalan tol yang terdiri dari enam seksi ini telah rampung satu seksi, yakni Seksi Pekanbaru – Bangkinang.

Sedangkan satu seksi lagi, yakni Seksi Padang – Sicincin masih dalam proses pembebasan lahan yang sejalan dengan pembangunan fisiknya.  Kini, satu seksi lagi juga tengah dikebut, yakni Seksi Bangkinang (Riau) -Pangkalan (Sumatra Barat/Sumbar).

Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, SF Hariyanto mengatakan, untuk Jalan Tol Seksi Bangkinang - Pangkalan, kini fokus pada pembebasan lahan dan pengerjaan fisik bangunan. Hingga kini, pengerjaan fisik jalan tol sudah di atas 50 persen.

"Untuk Seksi Bangkinang - Pangkalan saat ini sedang digesa pembebasan lahan dan pembangunan fisiknya. Informasi terakhir yang saya dapat, lahan yang dibebaskan sudah mencapai 65 persen dan pengerjaan fisiknya sudah 55 persen," kata Hariyanto yang situs resmi Pemprov Riau.

Ia menjelaskan, untuk lahan yang belum dibebaskan, beberapa di antaranya masuk dalam kawasan hutan. Karena itu, pihaknya juga sudah melakukan rapat dengan pihak terkait untuk membahas pembebasan lahan tersebut.

"Jadi, ada yang kawasan hutan juga, karena itu masih proses untuk dibebaskan. Kami sudah melakukan rapat, dan pihak Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan juga sudah bersedia melepaskan kawasan hutannya, saat ini sedang berproses," ujarnya.

Dengan progres pembangunan yang saat ini terus berjalan, pihaknya yakin pada 2023 mendatang, Jalan Tol Pekanbaru - Padang sudah bisa dilalui masyarakat. Karena itu, pihaknya berharap dukungan dan doa masyarakat agar pembangungan salah satu proyek strategis nasional (PSN) di Riau dan Sumbar tersebut berjalan lancar.

"Mudah-mudahan tahun 2023 masyarakat Riau yang akan pergi ke Sumatra Barat sudah bisa menggunakan jalan tol," harapnya.

Diketahui, Jalan Tol Padang – Pekanbaru memiliki panjang 255 km. Jalan tol yang menghubungkan Ibu Kota Provinsi Sumbar dan Provinsi Riau ini mulai dibangun sejak 2018 silam.

Jalan tol yang menjadi sirip Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) ini, terdiri dari enam seksi yaitu, Seksi I Padang - Sicincin sepanjang 36,15 km dan Seksi II Sicincin - Bukittinggi 38 km.

Baca juga: Progres Pembangunan Jalan Tol Indrapura – Kisaran 41,11 Persen, Ditarget Rampung Akhir 2022

Kemudian, Seksi III Bukittinggi - Payakumbuh 34 km, Seksi IV Payakumbuh - Pangkalan 58 km, Seksi V Pangkalan - Bangkinang 56 km, dan Seksi VI Bangkinang - Pekanbaru 40 km. [*/pkt]

Baca Juga

Soal Tambang di Air Dingin, Pemprov Sumbar: Sudah Ada Keputusan, Tak Perlu Rapat Lagi
Soal Tambang di Air Dingin, Pemprov Sumbar: Sudah Ada Keputusan, Tak Perlu Rapat Lagi
Bencana di Sumbar Merusak Banyak Infrastruktur, Sejumlah Anggaran Terpaksa Bergeser
Bencana di Sumbar Merusak Banyak Infrastruktur, Sejumlah Anggaran Terpaksa Bergeser
Tinjau Tol Padang-Sicincin Pakai Motor Trail, Gubernur Mahyeldi Puji Kualitas Jalan Sangat Baik
Tinjau Tol Padang-Sicincin Pakai Motor Trail, Gubernur Mahyeldi Puji Kualitas Jalan Sangat Baik
Sumut – Aceh segera Terhubung Jalan Tol, Sumbar – Riau Kapan?
Sumut – Aceh segera Terhubung Jalan Tol, Sumbar – Riau Kapan?
Progres Jalan Tol Padang – Sicincin Capai 58,76%, Hutama Karya Perkuat Pemberdayaan Sosial
Progres Jalan Tol Padang – Sicincin Capai 58,76%, Hutama Karya Perkuat Pemberdayaan Sosial
Tol Padang-Sicincin Tuntas Juli, 1 Mei Mahyeldi dan Menteri PUPR Bahas Rencana Kelanjutannya
Tol Padang-Sicincin Tuntas Juli, 1 Mei Mahyeldi dan Menteri PUPR Bahas Rencana Kelanjutannya