Surabaya, Padangkita.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) siap meningkatkan pembangunan infrastruktur di Provinsi Jawa Timur (Jatim), terutama dalam penyediaan air bersih untuk Kabupaten Sidoarjo dan Mojokerto, serta upaya pengendalian banjir di Kabupaten Kediri.
Dua program kegiatan tersebut telah dibahas dalam pertemuan antara Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur yang diwakili oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Jawa Timur Mohammad Yasin bersama dengan seluruh mitra kerja Komisi V DPR RI pada Hari Kamis, 31 Maret 2022.
“Tujuan kunjungan kerja kali ini yaitu melakukan follow-up hal-hal yang kira-kira terhenti dan potensi pembangunan yang kita lakukan akan berdampak pada lingkungan” kata Anggota Komisi V DPR RI Daerah Pemilihan Jawa Timur I Sigit Sosiantomo yang juga menjadi ketua rombongan Kunjungan Kerja (Kunker) Spesifik ke Provinsi Jawa Timur, dikutip Padangkita.com, Minggu (3/4/2022).
Sigit juga menjelaskan bahwa kunker kali ini merupakan tindak lanjut dari kunker reses pada Bulan Februari lalu yang mana rombongan Komisi V DPR RI telah meninjau Long Storage Kalimati dan lokasi pembangunan Bandara Kediri.
Terkait penyediaan air bersih pada dua kabupaten tersebut, nantinya akan dibangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Long Storage Kalimati, yang mana sampai saat ini masih menunggu regulasi dari Pemprov Jatim. Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Ditjen SDA) telah membangun Long Storage Kalimati sejak tahun 2017 dan telah rampung tahun 2019.
Direktur Sungai dan Pantai Bob Arthur Lombogia mengatakan bahwa duduk persoalan dari Long Storage Kalimati adalah pembangunan SPAM yang membutuhkan kesepakatan antara Pemprov dengan Pemda Sidoarjo dan Mojokerto.
“Harus ada kesepakatan bersama agar prinsip kerja SPAM regional dapat melayani dua kabupaten yang mana sebagai operatornya adalah Pemprov. Nah itu, itu duduk persoalan yang mana dari DPR berharap dari Kementerian PUPR dapat menyampaikan semacam surat ke Gubernur agar Long Storage ini segera dimanfaatkan. Namun melalui Cipta Karya ada tahapan-tahapan yang harus mereka tempuh dalam membangun SPAM. Kalau dari Ditjen SDA, jika konsep SPAM sudah final kami akan bangun intake dalam bentuk stasiun pompa,” jelas Bob.
Selain itu, Kementerian PUPR juga akan terus berkoordinasi dengan pihak pengembang Bandara Kendiri terkait pengendalian banjir dimana pembangunan konstruksi bandara melintasi dua sungai yaitu Sungai Kolosoko dan Sungai Hardisingat.
Baca Juga:Gubernur Mahyeldi Lepas Pengiriman 1,5 Ton Rendang untuk Masyarakat Lumajang Jawa Timur
Hadir pada kesempatan yang sama Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Brantas Haeruddin C. Maddi, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jawa Timur Muhammad Reva, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa IV Sultan Sidik Nasution dan Kepala Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi Wilayah Jawa Timur Agus Kurniawan. [isr]