Bengkulu, Padangkita.com – Pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru Seksi 1 atau ruas Padang-Sicincin, terus tertinggal dibandingkan dengan pembangunan ruas Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) lainnya.
Terbaru, ruas JTTS yang bakal beroperasi adalah Jalan Tol Lubuk Linggau - Curup - Bengkulu sepanjang 95,8 km. Ruas yang dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Hutama Karya (Persero) ini terbagi menjadi 3 Seksi.
Yaitu, Seksi 1 Lubuk Linggau - Kepahiang (54,5 km), Seksi 2 Kepahiang - Taba Penanjung (23,7 km), dan Seksi 3 Taba Penanjung - Bengkulu (17,6 km).
“Progres konstruksi Seksi 3 ruas Taba Penanjung – Bengkulu telah mencapai 96,51% dan ditargetkan dalam waktu dekat di kuartal 1 tahun 2022 akan selesai konstruksinya dan dapat dioperasikan. Seksi 1 dan 2 saat ini masih dalam tahap persiapan,” tutur Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulis.
Menteri Basuki berharap Pemerintah Daerah, para pengusaha, dan masyarakat dapat memanfaatkan secara optimal keberadaan tol yang terintegrasi dengan pengembangan Pelabuhan Baai ini untuk mengembangkan ekonomi daerah dan meningkatkan konektivitas wisatawan yang berkunjung ke Bengkulu.
“Setelah tol ini beroperasi, nantinya pengendara hanya menempuh waktu 1-2 jam perjalanan saja dari Lubuk Linggau untuk mencapai Kota Bengkulu. Kehadiran jalan tol ini juga akan membuka potensi perekonomian di wilayah Lubuk Linggau yang berada di antara Palembang dan Bengkulu,” ujarnya.
Sebagai informasi, Jalan Tol Trans Sumatra sepanjang 2.837 km yang dibangun Kementerian PUPR ini terdiri dari ruas tol utama atau backbone sepanjang 1.913 km dan ruas tol sirip atau feeder 924 km.
Tol Trans Sumatra backbone yang sudah beroperasi sepanjang 531 km yakni ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (141 km), Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (189 km), Kayu Agung-Palembang (38 km), Pekanbaru-Dumai (132 km), Medan-Binjai (17 km), dan Sigli-Banda Aceh seksi 4 (14 km).
Sedangkan ruas Jalan Tol Trans Sumatra yang dalam tahap konstruksi sepanjang 486 km antara lain Jalan Tol Kisaran-Indrapura (48 km), Jalan Tol Binjai-Langsa segmen Binjai-Pangkalan Brandan (58 km), dan Jalan Tol Lubuk Linggau - Curup - Bengkulu sepanjang 95,8 km.
Baca juga: Hutama Karya Siapkan Dana Talangan Rp52 Miliar Ganti Rugi Lahan Jalan Tol Padang-Sicincin
Sementara itu, Jalan Tol Padang-Pekanbaru Seksi I Padang-Sicincin sejauh ini progresnya belum mencapai 50 persen. Persoalan pembebasan yang lamban telah menyebabkan pembangunan konstruksi jalan tol ini menjadi sangat terlambat. [*/pkt]