Simpang Empat, Padangkita.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Pasaman Barat (Pasbar) mencatat jumlah kasus Covid-19 sejak Januari 2022 hingga 17 Februari sebanyak 35 orang. Dari jumlah itu, enam orang dikonfirmasi terpapar varian Omicron.
"Ke enam orang ini kita ketahui terpapar varian Omicron setelah dilakukan pemeriksaan di laboratorium Unand Padang dari sampel Rumah Sakit Yarsi Simpang Empat," kata Kepala Dinas Kesehatan Pasaman Barat, Jon Hardi kepada Padangkita.com saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Kamis (17/2/2022) malam.
Ia mengatakan dari enam orang positif Covid-19 varian Omicron itu ada yang kontak erat dengan delapan orang yang telah dinyatakan positif sebelumnya. Namun delapan orang itu termasuk yang lainnya belum melakukan pemeriksaan lanjutan guna memastikan apakah termasuk dalam varian Omicron atau tidak.
Menurutnya gejala Covid-19 varian Omicron ini lebih ringan dari varian Delta, akan tetapi penularannya sangat cepat.
"Bagi yang terinfeksi Omicron tetap ada yang bergejala dan ada yang tidak. Gejalanya seperti demam, batuk pilek, sakit kepala, muntah dan sesak nafas. Namun gejalanya tidak terlalu parah, sebab masyarakat sudah banyak yang melakukan vaksin," jelasnya.
Untuk itu, pihaknya tetap melakukan pelacakan dan terus menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan kepada masyarakat, seperti tetap memakai masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas.
Baca juga: Pasien Omicron Meninggal Dunia di Sumbar Bertambah Lagi 2 Orang, Total Jadi 6 Orang
"Saat ini Pasaman Barat berada pada level dua. Untuk itu mari bersama-sama menjaga diri dan keluarga dengan tetap menjaga pola hidup sehat," ingatnya. [rom/pkt]