Program Nagari Harus Berdasarkan IDM 2021, Semua OPD Bisa Digerakkan

Program Nagari Harus Berdasarkan IDM 2021, Semua OPD Bisa Digerakkan

Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah. [Foto: Fakhru]

Padang, Padangkita.com - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah mengingatkan Indeks Desa Membangun (IDM) 2021 harus dijadikan sebagai dasar dan pertimbangan dalam pembuatan program dan kegiatan di tingkat nagari.

"IDM ini ada beberapa aspek, di antaranya aspek alamiah, kultural, budaya dan struktural. Untuk membangun nagari potensi itulah yang harus di dorong, dikembangkan dan ditingkatkan," kata Gubernur Mahyeldi saat membuka sosialisasi data Indeks Desa Membangun (IDM) tahun 2021 di Padang, Senin (20/12/2021).

Kegiatan itu mengambil tema ‘Kita tingkatkan sinkronisasi dan sinergitas program pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat serta stakeholder lainnya dalam mengangkat status desa/nagari menuju Sumatra Barat madani yang unggul dan berkelanjutan".

Mahyeldi menilai dibutuhkan kelembagaan yang didirikan di nagari untuk mengkapitalisasi potensi yang ada dari pusat, provinsi, kabupaten/kota, perantau dan nagari itu sendiri untuk dimanfaatkan semaksimal mungkin membangun nagari. Perlu juga diperhatikan SDGs Desa yang terdiri dari 18 indikator.

Menurut Mahyeldi, semua OPD di kabupaten/kota dan provinsi juga bisa digerakkan sesuai karakter nagari.

"Kita di Sumbar 81 persen nagari berada di kawasan hutan, maka Dinas Kehutanan bisa berkontribusi, demikian juga Dinas Pertanian, UMKM dan Koperasi, Peternakan, Perikanan," ujarnya.

Transmigrasi lokal, lanjut dia, juga bisa menjadi solusi dengan memperhatikan ketersediaan air, pendidikan dan kesehatan untuk meningkatkan IDM.

Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sumbar, Amasrul mengatakan kegiatan itu bertujuan untuk terpublikasikannya kepada OPD dan pihak terkait tentang klasifikasi desa atau nagari di Sumbar 2021 berdasarkan IDM.

Kemudian terpublikasikannya indikator yang mengakibatkan ketertinggalan desa atau nagari sesuai IDM kepada OPD dan pihak terkait.

Baca juga: Gubernur Mahyeldi Ungkap Ada Proyek Terhenti di Tengah Jalan karena Kontraktor Kehabisan Dana

Dan, terwujudnya komitmen bersama OPD dan kabupaten kota untuk mendayakgunakan data IDM sebagai basis data untuk merencakan program di desa dan nagari, sehingga 2023 tidak ada lagi nagari tertinggal dan nagari sangat tertinggal. [*/pkt]

Baca Juga

Gubernur Mahyeldi Resmikan Masjid SMAN 1 Sumbar yang Megah dan Berbiaya Rp3,2 Miliar
Gubernur Mahyeldi Resmikan Masjid SMAN 1 Sumbar yang Megah dan Berbiaya Rp3,2 Miliar
Buka SMAPSIC XX + Jr XVI, Gubernur Mahyeldi Tegaskan Pentingnya Kanalisasi Bakat Pelajar
Buka SMAPSIC XX + Jr XVI, Gubernur Mahyeldi Tegaskan Pentingnya Kanalisasi Bakat Pelajar
Penerbangan Perdana Scoot Airlines Padang-Singapura Sukses, Ini Harapan Gubernur Sumbar
Penerbangan Perdana Scoot Airlines Padang-Singapura Sukses, Ini Harapan Gubernur Sumbar
Kenal-Pamit Kapolda Sumbar, Gubernur Mahyeldi Yakin Sinergi Pemprov dan Polda makin Baik
Kenal-Pamit Kapolda Sumbar, Gubernur Mahyeldi Yakin Sinergi Pemprov dan Polda makin Baik
Mahyeldi Kukuhkan Pengurus Masjid Raya Syech Ahmad Khatib Al Minangkabawi 2024-2027
Mahyeldi Kukuhkan Pengurus Masjid Raya Syech Ahmad Khatib Al Minangkabawi 2024-2027
Gubernur Mahyeldi: KKN Mahasiswa Ikut Memajukan Nagari di Sumbar
Gubernur Mahyeldi: KKN Mahasiswa Ikut Memajukan Nagari di Sumbar