Painan, Padangkita.com - Agar tercapainya target vaksinasi Covid-19 di tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Selatan (Pessel) terus berupaya membuat sejumlah terobosan.
Bahkan, seluruh tim terus dikerahkan untuk bergerak cepat memberikan pelayanan vaksinasi Covid-19, mulai dari kampung ke kampung hingga rumah ke rumah.
Sekretaris Tim Satgas Covid-19 Pessel, Dailipal mengatakan, upaya ekstra harus dilakukan untuk mengejar target yang masih tertinggal.
Pasalnya, kata Dailipal, dari total target 400.008 orang, capaian vaksinasi yang terealisasi baru sebanyak 233 ribu orang lebih.
"Justru itu, hingga akhir tahun 2021, minimal capaian vaksinasi sudah harus 70 persen. Kita akan terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan TNI serta stakeholder terkait dalam merumuskan langkah-langkah dalam upaya meningkatkan capaian vaksinasi," ujar Dailipal, Kamis (16/12/2021).
Ini langkah-langkah yang bakal dilakukan Pemkab Pessel untuk mencapai target vaksinasi Covid-19 di penghujung tahun 2021:
- Saat penerimaan Rapor siswa di sekolah, orang tua/wali wajib menunjukan kartu vaksin.
- Seluruh Wali Nagari/Kepala Kampung melakukan pemutakhiran data target sasaran vaksin melalui aplikasi SINAR (penduduk pindah, domisili diluar nagari/daerah dan meninggal serta masyarakat yang tidak bisa divaksin karena alasan medis).
- Disdukcapil melakukan validasi data masyarakat yang sudah dan belum vaksin, berdasarkan data pcare, baik penduduk Pesisir Selatan yang berdomisili di dalam maupun di luar daerah, per nagari/kampung.
- Memerintahkan pelayan publik yang belum vaksin, wajib vaksin.
- Menyisir seluruh siswa, tenaga pendidik dan kependidikan yang belum vaksin, untuk segera divaksin.
Kelima langkah di atas, sebut Dailipal, dirumuskan dalam rapat koordinasi persiapan kegiatan Sumatera Barat Sadar Vaksin (Sumdarsin) di Posko Satgas Covid-19 Pessel.
"Lima langkah akan kita lakukan untuk meningkatkan capaian vaksinasi. Kita akan terus bergerak serta berinovasi dari waktu ke waktu dalam mensukseskan program pemerintah dalam penanganan Pandemi ini," katanya.
Tak Bisa Siang, Vaksinasi Digelar Malam Hari
Selain lima langkah yang akan dijalanankan Pemkab Pessel untuk mencapai target vaksinasi di tahun 2021, upaya lain yang dilakukan yaitu menggelar vaksinasi Covid-19 di malam hari.
Bahkan, hal itu sudah dilakukan jajaran Polsek Linggo Sari Baganti, mengingat banyaknya masyarkat yang bekerja di siang hari, sehingga tidak bisa ikut vaksinasi.
Kapolsek Linggo Sari Baganti, IPTU Hardi Yasmar mengatakan, pelaksanaan vaksinasi pada malam hari dilakukan karena banyaknya masyarakat yang rata-rata sebagai petani, mereka bekerja dari pagi hingga sore, dengan aktivitas tersebut, mereka tidak bisa ikut vaksin yang digelar siang hari.
“Makanya kita koordinasikan dengan tim vaksinator dan pihak kenagarian dengan mengambil langkah vaksinasi di malam hari,” ujar Hardi.
Baca juga: Libur Nataru, Ada Pemeriksaan Vaksinasi di Semua Perbatasan Pessel
Vaksinasi pada malam hari, kata Hardi, ternyata sangat diminati masyarakat, terutama masyarakat yang siang hati tidak bisa ikut vaksin. [zfk]
