Padang, Padangkita.com - Konflik internal di Persatuan Guru Agama Islam (PGAI) Sumatra Barat (Sumbar) memicu keributan dan berujung penganiayaan terhadap seorang pria yang diduga pengurus yayasan berinisiai I, 55 tahun, Senin (6/12/2021).
Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda mengatakan, berdasarkan data yang dihimpun polisi, kejadian bermula ketika korban bersama rekannya masuk ke Kantor PB (PGAI) Sumbar.
Lalu, kata Rico, korban merusak salah satu pintu salah satu ruangan yang di dalamnya ada brankas.
"Saat itulah terjadi keributan. Terduga pelaku mengejar korban dengan sebilah pisau dan menusuk di bagian kepala korban," ujar Rico.
Namun, lanjut Rico, tusukan di bagian kepala korban itu menyebabkan telinga korban luka.
Data sementara, jelas Rico, keributan yang berujung penganiayaan itu dipicu akibat saling klaim aset milik Yayaysan dan PB PGAI Sumbar.
Baca juga: Konflik Internal di PGAI Sumbar Berujung Penganiayaan
"Ini konflik internal. Mereka (korban dan pelaku) saling klaim yang punya (aset)," kata Rico. [pkt]