Pariaman, Padangkita.com - Syafri Hendri atau yang akrab disapa Ipen, warga Desa Ampalu, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman ciptakan inovasi baru, yaitu alat pengering kopra tenaga surya.
Kini, karya Ipen tersebut sudah masuk 10 besar ajang Teknologi Tepat Guna (TTG) Nasional yang digelar Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).
Ipen siap mengharumkan nama Sumatra Barat (Sumbar) khususnya Kota Pariaman di tingkat nasional untuk bersaing dengan daerah lain di seluruh penjuru Indonesia.
"Oven Serba Guna Tenaga Surya ini saya temukan pada tahun 2016. Kegunaannya bisa untuk menjemur atau mengeringkan berbagai komoditi pertanian yang dihasilkan masyarakat," ujar Ipen diikuti dari rilis yang diterbitkan di situs resmi milik Pemko Pariaman, Rabu (8/9/2021).
Menurut Ipen, awal ia menciptakan alat itu hanya untuk kebutuhan pribadi saja, yaitu untuk mengeringkan produk olahan kelapa yang ia jual.
Lalu, kata Ipen, ada keinginan untuk mengembangkan teknologi yang ia ciptakan tersebut.
"Ini juga didasari kesulitan masyarakat petani saat mengeringkan berbagai hasil pertanian," ungkap Ipen.
Kemudian, kata Ipen, berbekal kayu bekas dan bahan-bahan lain dan dengan modal sangat terbatas, ia berhasil menciptakan oven pengering dengan suhu mencapai 66 derajat celcius.
"Dengan suhu setinggi itu, bisa lebih cepat mengeringkan padi, kulit manis, cabe, dan produk pertanian lainnya. Termasuk untuk menjemur emping malinjo dan produk ikan. Jadi, petani tak perlu risau lagi saat hujan datang, karena tetap bisa menjemur hasil pertanian dan perikanan," paparnya.
Bahkan, Ipen pun sangat optimis bisa memenangkan lomba TTG tingkat nasional tersebut. Ia juga bertekad untuk tidak menjual temuannya tersebut, dan lebih memilih untuk mengajarkan cara membuat oven itu ke masyarakat, agar manfaatnya juga bisa dirasakan oleh petani lain.
Diketahui, inovasi sederhana berupa alat pengering Kopra Tenaga Surya yang diciptakan oleh Ipen ini diakui telah berhasil membantu masyarakat Kota Pariaman, terutama usaha kecil dalam hal menekankan biaya produksi, efektifitas dari segi waktu dan higienis.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kota Pariaman, Adi Junaidi mengatakan, pihaknya akan memberikan dukungan penuh bagi Ipen, sebagai warga Kota Pariaman yang akan berpartisipasi pada ajang TTG Kemendes PDTT tingkat Nasional.
“Lomba itu berawal dari sayembara yang kita laksanakan di Kota, Oven Serba Guna ini, keluar sebagai pemenang, dan diutus mewakili Kota Pariaman ke tingkat Provinsi, dan menang juga,” ujar Adi Junaidi.
Lalu, ucap Adi, Ipen dan temuan miliknya juga menjadi yang terbaik di tingkat provinsi, bahkan sampai masuk 10 besar di tingkat nasional.
Adi pun berharap agar oven tersebut dapat menjadi yang terbaik di tingkat nasional, serta manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat yang lebih luas.
"Memang sangat bermanfaat dan kita berharap semoga bisa menang. Nanti, Pemko Pariaman juga akan menfasilitasi agenda penilaian dari dewan juri yang akan berlangsung secara virtual pada 9 September. Alat-alat persentasinya kita siapkan di Balai Kota. Semoga semua berjalan lancar dan bisa menang tingkat nasional," katanya. [adv]