Padang, Padangkita.com – Diah Puspita, istri Wali Kota Palu, Hardianto Rasyid ternyata adalah orang Minang. Kampung halamannya di Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman.
Hal itu terungkap saat Diah bertemu dengan Genny Putrinda, istri Wali Kota Padang, Hendri Septa, Senin (30/8/2021).
Lama di rantau rupanya membuat Diah Puspita sangat rindu dengan kampung halamannya. Sebelum ke Lubuk Alung, bertemua dulu dengan istri Wali Kota Padang di Rumah Dinas Wali Kota Padang.
Kedatangannya disambut hangat dan dijamu dengan masakan khas Padang.
“Akhirnyo bisa juo tibo di siko (akhirnya bisa juga tiba di sini),” kata Diah Puspita dengan dialek Minangnya yang masih cukup fasih.
Diah Puspita datang bersama rombongan. Antara lain, Kabid pada Dinas Lingkungan Hidup Pemko Palu Herdi Firmansyah, pengurus TP-PKK Kota Palu dan sejumlah staf.
Kedatangan rombongan Diah ini ikut disambut oleh sejumlah pengurus TP-PKK Kota Padang.
Dalam pertemuan antara kedua istri wali kota ini, disuguhkan makanan khas Padang, antara lain soto padang dan serabi. Sambil mencicipi hidangan, mereka berbincang hangat. Keduanya berbincang tentang kegiatan TP-PKK masing-masing.
Diah Puspita beserta rombongan sebenarnya sudah dua hari berada di Ranah Minang. Diakuinya, masakan Minang tidak bisa dilupakannya selama di perantauan. Tak heran selama di kampung halaman, berat badannya naik dari sebelumnya.
“Sajak di kampuang, naiak barek badan (sejak di kampung, naik berat badan saya),” akunya tanpa malu-malu.
Diah Puspita menyebut, kedatangannya ke Padang untuk merajut tali silaturahim. Dirinya mengucapkan terima kasih kepada Genny Putrinda yang sudah menjamunya dengan masakan khas Minang.
“Kami sanang datang ka siko, semoga silaturahim indak baranti sampai di siko (kami senang datang ke sini, semoga silaturahim kita tidak berhenti sampai di sini),” harap Diah Puspita.
Begitu pun dengan Genny Putrinda, yang mengaku senang dikunjungi istri Wali Kota Palu. Apalagi, kata dia, setelah mendengar Diah Puspita ternyata juga sesuku dengannya, yakni suku Sikumbang. Genny Putrinda berharap, silaturahim dapat terjalin erat.
“Mudah-mudahan menyenangkan di sini, menikmati kuliner, semoga betah,” ucap Genny Putrinda.
Baca juga: Soal Wakil Wali Kota Padang, PKS Sudah Mengoper Bola tapi Mati di Kaki PAN
Usai pertemuan, dan saat ingin ke kampung halamannya, Lubuk Alung, Diah Puspita mendapat cenderamata dari Genny Putrinda, berupa plakat dan bingkisan. Diah Puspita juga menyerahkan cenderamata dan buah tangan kepada Genny Putrinda. (*/pkt)
