Padang, Padangkita.com - Pemerintah Kota Padang membagikan bantuan 26 ton beras kepada masyarakat yang terdampak kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Wali Kota Padang, Hendri Septa mengatakan bantuan beras tersebut bersumber dari bantuan lembaga sosial di antaranya Badan Amil Zakat Nasional Kota Padang, Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sumatra Barat (Sumbar), dan sebagainya.
Dia menjelaskan bantuan beras tersebut mulai dibagikan sejak Kamis (15/7/2021).
"Dan kita lanjutkan lagi dengan bersama-sama turun ke jalan menyerahkannya bagi sejumlah pedagang kaki lima (PKL) dan sejenisnya," ungkapnya di sela-sela kegiatan penyerahan bantuan di wilayah Kecamatan Padang Barat dan Padang Utara, Jumat (16/7/2021) malam.
Hendri menuturkan, selain menyerahkan bantuan, dia juga ingin memastikan kondisi masyarakat termasuk para pelaku usaha saat ini.
"Setelah kita tanya kepada para PKL, jawaban mereka cukup menyedihkan. Untuk itu, kita sangat berharap semoga PPKM ini tidak diperpanjang dan wabah Covid-19 ini dapat tertangani secara baik," imbuhnya.
Lebih lanjut, di menyampaikan bantuan 26 ton beras beras dibagikan dalam 2.600 paket.
Baca Juga: PPKM Darurat di Padang Panjang, 205 Orang Terjaring Razia Tak Pakai Masker
"Beras tersebut kita paketkan menjadi 10 kg per paketnya. Jadi, ada 2600 paket yang kita bagikan se-Kota Padang. Insya Allah bantuan ini kita serahkan kepada warga yang paling terdampak di antaranya PKL, pedagang asongan, warga kurang mampu dan sejenisnya. Semoga upaya ini dapat meringankan beban bagi warga Kota Padang," ungkap Hendri. [fru]