KJA Danau Maninjau, Bupati Agam: Akan Dirapikan Bukan Dimusnahkan

Berita agam, KJA Danau Maninjau, Bupati Agam: Akan Dirapikan Bukan Dimusnahkan, agam, Sumbar, sumatra Barat Terbaru Hari Ini

KJA di Danau Maninjau [Foto: Ist]

Lubuk Basung, Padangkita.com - Tekait rencana penertiban keramba jala apung (KJA) di Danau Maninjau, Bupati Agam menegaskan pihaknya akan merapikan bukan menghabiskan seperti isu yang berkembang di tengah masyarakat.

Ia mengatakan pemerintah hanya ingin merapikan KJA sesuai daya tampung Danau Maninjau yaitu enam ribu petak. Sebab, saat ini KJA yang ada sudah melebihi kapasitas sehingga sisa pakan ikan menumpuk jadi sedimen yang menyebabkan air danau tercemar.

“Saya mengklarifikasi isu tersebut, bahwa informasi yang berkembang itu tidak benar,” dalam keterangan tertulisnya, Jumat (2/7/2021).

Rencana penertiban ini didukung penuh oleh pemerintah pusat maupun provinsi, karena Danau Maninjau merupakan salah satu danau di Indonesia yang menjadi prioritas untuk diselamatkan dari ketercemaran.

Dengan begitu, pihaknya telah bentuk tim untuk mendata KJA ini, yang dilakukan by name by address. Ternyata banyak KJA di Danau Maninjau yang tidak bertuan.

“KJA seperti Ini yang harus kita tarik keluar, jika tidak ada pemilik kenapa harus dibiarkan di danau,” ungkapnya.

Pihaknya tidak melarang petani bangun KJA, tapi yang ramah lingkungan, dengan catatan harus sesuai kapasitas danau sebanyak enam ribu petak. Namun, pihaknya tidak akan beri ruang bagi pengusaha yang menanam modal di Danau Maninjau.

Baca Juga: Mahyeldi ke Pemilik KJA Danau Maninjau Sebelum Revitalisasi: Kami Akan Cari Solusi Tanpa Harus Cemari Lingkungan

Menurutnya, apabila kondisi Danau Maninjau kembali pulih, maka banyak potensi yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan perekonomian dan taraf hidup masyarakat ke depan.

“Salah satunya bidang pariwisata, jika air danau kembali bersih wisatawan akan banyak berkunjung untuk berekreasi, tentu ini jadi momen untuk menggerakkan ekonomi masyarakat,” pungkasnya. [*/abe]

Baca Juga

Gubernur Sumbar Buka Fest Dama 2024, Ingatkan Pentingnya Pengamalan Nilai Adat dan Budaya
Gubernur Sumbar Buka Fest Dama 2024, Ingatkan Pentingnya Pengamalan Nilai Adat dan Budaya
Banjir Lahar Dingin Marapi, Gubernur Mahyeldi Minta Seluruh Pihak Sinergi dan Respons Cepat
Banjir Lahar Dingin Marapi, Gubernur Mahyeldi Minta Seluruh Pihak Sinergi dan Respons Cepat
One Way Padang – Bukittinggi selama Mudik Lebaran, Ini Perubahan Jalur Lalu Lintas di Agam
One Way Padang – Bukittinggi selama Mudik Lebaran, Ini Perubahan Jalur Lalu Lintas di Agam
Kerbau Warga di Palembayan Mati Diduga Diterkam Harimau, BKSDA Pasang Kamera Pemantau  
Kerbau Warga di Palembayan Mati Diduga Diterkam Harimau, BKSDA Pasang Kamera Pemantau  
Produk Sulaman Agam yang Dipamerkan di Inacraft Diborong Pengunjung asal Malaysia
Produk Sulaman Agam yang Dipamerkan di Inacraft Diborong Pengunjung asal Malaysia
Tinjau Sejumlah Lokasi Rawan Bencana dan Kawasan Blind Spot di Agam, Ini Janji Gubernur
Tinjau Sejumlah Lokasi Rawan Bencana dan Kawasan Blind Spot di Agam, Ini Janji Gubernur