Berita Bukittinggi hari ini dan berita Sumbar hari ini: UMSB Bukittinggi meluncurkan pojok “Roti Um” di gedung rektorat kampus III.
Bukittinggi, Padangkita.com - Universitas Muhammadiyah Sumatra Barat (UMSB) Bukittinggi meluncurkan pojok “Roti Um” di gedung rektorat kampus III Bukittinggi, Senin (24/5/2021). Unit bisnis ini diharapkan mampu mendorong mahasiswa berwirausaha,
“Ini adalah unit bisnis yang dipelopori oleh lembaga Badan Pelaksana Pengembangan Bisnis (BP2B) UM Sumatra Barat. Bentuk spesifik produknya, ‘Roti Um’ yang diproduksi sendiri dan aneka menu lainnya yang bisa dinikmati baik dipesan langsung maupun sistem delivery order,” kata Rektor UMSB, Riki Saputra.
Menurutnya, unit bisnis itu lahir sesuai filosofi kampus yang ingin melahirkan jiwa entrepeneur, agar mahasiswa tidak hanya menuntut ilmu tapi melatih cara pikir yang anti-mainstream.
Kata Riki, UMSB harus menuju “entrepeneur university”, terlebih kebijakan Mendikbud Dikti adalah kampus merdeka belajar.
“Kami optimis ini bisa berkembang pesat. Tentu harus ada market yang lebih luas. Kini, ada pasar di mana lebih dari 5.000 civitas akademika UMSB di empat kampus. Ini baru konsumsi internal, kami akan lakukan peningkatan dan pengembangan berdasarkan masukan yang ada. Akan ada cabang di tiga kampus lain selain Bukittinggi. Semoga akan melahirkan produk lain,” jelasnya.
Di sisi lain, salah satu Program Studi yang ada di UMSB yaitu Prodi Perhotelan dan Usaha Pariwisata diharapkan akan menambah pemasukan dan keinginan mahasiswa untuk pengembangan produk.
“Alumni akan diterima untuk mengelola unit usaha yang ada di kampus. Roti Um ini akan didaftarkan pula ke go-food dan delivery order lainnya. Kami akan ikut gaya kekinian anak muda,” sambung Riki.
Dengan unit bisnis tersebut, Riki optimistis geliat perekonomian di UMSB akan terus meningkat drastis.
“Kami menyayangkan perputaran uang selama ini beredar keluar kampus seratus persen. Karena itu harus ada inisiatif untuk saling menopang memanfaatkan situasi dan kondisi secara positif,” ujarnya.
“Kini, dengan unit bisnis imni tentu lahir perputaran investasi secara internal. Ini potensinya sangat besar, kebutuhan pokok dari kita untuk kita. Imbasnya akan ke pencitraan kampus hingga membawa manfaat yang lain,” ulasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Pelaksana Pengembangan Bisnis (BP2B) UM Sumatra Barat, Puguh Setiawan menambahkan pihaknya kini juga telah merancang aplikasi berbasis android untuk sistem pembayaran non-tunai.
Baca juga: UMSB Bukittinggi Dapat Bantuan Rp700 Juta dari Pemko Bukittinggi untuk Bangun Pagar
“Kami bekerja sama dengan pengembang aplikasi agar bisa diselipkan aplikasi UMSB ke dalamnya. Jadi saat bertransaksi non tunai, termasuk berbelanja di Roti Um, bisa menggunakan aplikasi ini,” terangnya. [pkt]
