Berita Pesisir Selatan hari ini dna berita Sumbar hari ini: Kabel listrik di Bukit Pulai, Nagari IV Koto Hilia, Batangkapas, Pessel ditimpa pohon.
Painan, Padangkita.com - Kabel listrik di kawasan Bukit Pulai, Nagari IV Koto Hilia, Kecamatan Batangkapas, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) ditimpa pohon. Kabel itu melintang di tengah jalan dan menggangu kelancaran lalu lintas.
Pantauan Padangkita.com, Minggu (4/4/2021) sejumlah anak muda terlihat berjaga dan mengatur lalu lintas kendaraan dari kedua belah arah. Sambil mengatur kendaraan untuk melintas, mereka juga meminta sumbangan dari para pelintas.
Kabel listrik yang melintang di badan jalan tersebut persis berada di tikungan yang sangat tajam. Pada sisi kabel yang tergeletak di badan jalan itu, sebagiannya juga terlihat putus dan bergelantungan.
"Sejak tadi pagi hingga siang ini, kami masih berjaga di sini. Kabelnya juga ada yang putus dan ada aliran listrik. Berbahaya kalau dipegang," jelas Rapi salah seorang remaja yang berjaga di tikungan kawasan Bukit Pulai.
Rapi menjelaskan, pihak terkait masih belum datang untuk memperbaiki kabel yang rusak. Sehingga untuk memastikan lalu lintas berjalan lancar, dia bersama rekan-rekannya mencoba memanfaatkan situasi itu, sembari menunggu petugas PLN.
"Infonya, orang PLN juga masih bertugas di lokasi lain, karena akibat angin kencang banyak pohon tumbang dan menimpa kabel listrik," ujarnya.
Sementara, Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pessel, Hasnul Karim mengatakan, sejumlah pohon tumbang di lintas jalan utama juga telah dibersihkan oleh Tim Reaksi Cepat (TRC).
"Untuk hari ini, pohon tumbang terjadi di dua lokasi, yaitu di Kecamatan Koto XI Tarusan dan Batangkapas. Tim kita sudah berupaya melakukan pembersihan material kayu dari pohon-pohon yang tumbang," kata Hasnul saat dihubungi Padangkita.com, Minggu (4/4/2021) di Painan.
Meski angin kencang melanda sejak Sabtu (3/4/2021) malam, Hasnul juga belum mendapatkan informasi adanya kapal nelayan yang rusak atau hanyut diterjang angin kencang.
Sebelumnya Tim BPBD Pessel juga telah mengimbau kepada masyarakat nelayan menunda keberangkatan untuk melaut dikarenakan cuaca angin kencang masih terus terjadi.
Baca juga: 41 Rumah di Pessel Rusak Akibat Angin Kencang, Warga Diminta Tingkatkan Kewaspadaan
"Sudah beberapa hari ini, nelayan kita di Pessel berhenti melaut, karena cuaca angin kencang terjadi pada siang dan malam hari," tuturnya. [nik/pkt]