OPD di Pesisir Selatan Diharuskan Lapor Kegiatan Secara Berkelanjutan

OPD di Pesisir Selatan Diharuskan Lapor Kegiatan Secara Berkelanjutan

Selamat datang di Kabupaten Pesisir Selatan. (Foto: Dok. PadangKita)

Lampiran Gambar

Selamat datang di Kabupaten Pesisir Selatan. (Foto: Dok. PadangKita)

Padangkita.com - Para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) ditegaskan agar lebih menggenjot lagi berbagai program kegiatan tahun 2018.

Sedangkan capaian kegiatan pada masing-masing OPD, juga harus dilaporkan secara berkelanjutan. Tujuannya agar berbagai persoalan dan kendala yang dihadapi bisa dideteksi secara dini.

Ketegasan itu disampaikan Bupati Pessel, Hendrajoni di Painan, Senin (8/1) terkait upayanya dalam memacu program pembangunan memasuki dua tahun kepemimpinanya.

"Saya ingatkan kepada seluruh OPD agar tidak lalai dalam pelaksanaan program dan kegiatan yang dilakukan. Kemudian juga rutin menyampaikan laporan realisasi kegiatan masing-masing ke Bagian Administrasi Pembangunan Setdakab, supaya realiasasi dan capaian kegiatan bisa terlihat. Kalaupun ada kendala dan pesoalan, diminta untuk juga bisa meneyelasaiakanya tanpa mengulur-ulur waktu supaya program yang dilaksanakan tuntas sesuai target," katanya.

Dia juga mengingatkan kepada semua OPD agar melaksanakan semua program pembangunan, baik fisik maupun pemberdayaan sesui dengan ketentuan. Tujuanya agar terhindar dari jeratan hukum.

"Saya tegaskan kepada aparatur dalam melaksanakan program kegiatan baik yang bersipat fisik maupun non fisik, supaya berpedoman kepada aturan dan ketentuan hukum. Tujuanya agar kegiatan yang dilakukan itu tidak sampai bermuara kepada hukum," bilang Hendrajoni sebagaimana dicuplik dari pesisirselatan.kab.go.id.

Ditambahkan pula bahwa semua kepala OPD juga harus turun langsung memantau pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang dilakukan, dan bila ditemukan persoalan,  harus segera diselesaikan.

"Tahun ini ada beberapa kegiatan pembangunan yang pembiayaanya cukup besar. Diantaranya pembangunan gedung auditorium kantor bupati sebesar Rp 24 miliar, kelanjutan pembangunan kantor Dinas pendidikan dan kebudayaan, serta beberapa kegiatan lainya. Saya minta semuanya harus terlaksana dengan baik dan tepat waktu," tegasnya.

Baca Juga

Jalan Bayang - Alahan Panjang Ditarget Rampung November 2025, Pessel - Solok makin Dekat  
Jalan Bayang - Alahan Panjang Ditarget Rampung November 2025, Pessel - Solok makin Dekat  
Nagari Ampiang Parak Pessel Dikukuhkan sebagai Tsunami Ready Community (TRC) Nasional
Nagari Ampiang Parak Pessel Dikukuhkan sebagai Tsunami Ready Community (TRC) Nasional
Dua Jembatan Gantung yang Putus Akibat Banjir di Pessel segera Dibangun lagi
Dua Jembatan Gantung yang Putus Akibat Banjir di Pessel segera Dibangun lagi
Perjuangkan Pembangunan Jembatan di Pessel, Wagub Vasko: Tiga Usulan telah Disetujui Pusat
Perjuangkan Pembangunan Jembatan di Pessel, Wagub Vasko: Tiga Usulan telah Disetujui Pusat
Jembatan Gantung Damar Rumput Direhabilitasi, Anggaran Pessel Belum Mampu Ganti Permanen
Jembatan Gantung Damar Rumput Direhabilitasi, Anggaran Pessel Belum Mampu Ganti Permanen
Tiga Jenis Penyu Langka Ditemukan Bertelur di Pantai Kawasan Konservasi Amping Parak
Tiga Jenis Penyu Langka Ditemukan Bertelur di Pantai Kawasan Konservasi Amping Parak