Padang, Padangkita.com - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI asal Sumatra Barat (Sumbar) Andre Rosiade terus menunjukkan kepeduliannya untuk masyarakat Sumbar, termasuk untuk dunia pendidikan.
Kali ini, Andre Rosiade turut membantu calon ulama asal Sumbar untuk memperdalam ilmu agama ke Timur Tengah.
Melalui stafnya di DPR RI, Andre Rosiade menyerahkan bantuan untuk para santri Pondok Pesantren Daarul Muwahiddin, Koto Tuo Panyalaian, Kota Padang Panjang.
Andre mendapatkan informasi, kalau para santri itu butuh biaya akomodasi untuk bekal menimba ilmu agama di Timur Tengah.
“Semoga para calon ulama muda asal Sumatra Barat ini nantinya membawa pulang bekal ilmu agama yang baik dan cukup, untuk disiarkan kembali ke masyarakat,” ujar M Reza Ikhwan, staf Andre Rosiade di DPR RI.
Menurut Reza, bantuan itu diserahkan untuk santri dari Ponpes Daarul Muwahiddin sebanyak 8 santri, dan 4 santri dari pondok pesantren lainnya.
“Santri ini akan menjalankan aktivitas persiapan masuk Al Azhar selama 1 tahun, kemudian melanjutkan studi S1 di sana. Diproyeksikan para santri ini akan menjadi ulama muda Minangkabau,” ungkap Reza.
Mewakili para santri, Ustaz Jel Fathullah mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Andre Rosiade yang mendukung agenda mereka.
“Saya mewakili santri-santi yang ke Timur Tengah mengapresiasi pak Andre Rosiade, tokoh Sumbar yang sedang mengabdi sebagai wakil rakyat di DPR RI,” ujar Jel.
Jel Fathullah mendoakan agar Andre Rosiade mendapatkan balasan seperti yang dijanjikan Allah. Karena telah menunjukkan kepedulian kepada Sumbar, kepada calon-calon ulama muda yang akan dikirim ke Timur Tengah.
"Mudah-mudahan pak Andre Rosiade sehat selalu. Selalu energik seperti ciri khas beliau, untuk menyampaikan aspirasi masyarakat Sumbar di ibu kota,” paparnya.
Sementara itu, Andre Rosiade yang kebetulan sedang bertugas di luar Jakarta menyebutkan, sangat mendukung apa yang dilakukan Ustaz Jel Fathullah dan tim.
Menurutnya, mengirimkan ulama muda ke Timur Tengah adalah salah satu cara meningkatkan ilmu Pendidikan agama mereka agar bisa berdakwah di Sumbar dan Indonesia dengan baik.
"Kami memberikan sedikit bantuan untuk biaya akomodasi santri dari Perguruan Islam Daarul Muwahiddin. Semoga semuanya bisa menjadi kebanggaan Sumbar di masa depan,” ujar Andre yang juga merupakan Ketua Harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) itu. [adv]
