Berita Pasaman Barat hari ini dan berita Sumbar hari ini: Ketua DPRD Pasaman Barat, Parizal Hafni reses ke Jorong Sitabu, Nagari Rabijonggor.
Simpang Empat, Padangkita.com - Warga Jorong Sitabu, Nagari Rabijonggor, Kecamatan Gunung Tuleh berharap agar akses sarana dan prasarana yang ada dikampung mereka menjadi perhatian oleh para pemangku kepentingan.
Hal itu disampaikan masyarakat setempat kepada Parizal Hafni, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) ketika kegiatan reses anggota dewan di daerah itu, Sabtu (27/2/2021) malam.
"Dalam kegiatan reses kali ini, kita menjaring aspirasi dari masyarakat terhadap apa keluhan yang rasanya bisa kita carikan solusi untuk hal itu. Disampaikan kepada kami yang paling utama adalah akses jalan dari Paraman Ampalu menuju Jorong Sitabu yang sangat memprihatinkan," ujar Parizal kepada Padangkita.com, Minggu (28/2/2021).
Menurut Parizal, kondisi jalan menuju Jorong Sitabu itu memang sangat memprihatinkan, kondisi jalan yang sempit, ditambah medan di lereng bukit serta berhadapan dengan jurang yang dalam.
"Kita kadang merasa takut untuk melewati jalan ini. Apalagi bagi orang yang pertama kali kesana, pasti akan merinding. Namun, tentu hal ini butuh pengkajian yang serius, agar akses jalan menuju kesana bisa lebih baik dan aman," ungkapnya.
Selain akses jalan, masyarakat Jorong Sitabu juga mengharapkan agar dibangun sekolah tingkat menengah dan taman kanak-kanak serta unit kesehatan masyarakat, seperti Puskesmas, karena akses ke pusat kecamatan cukup jauh.
"Di sana baru ada sekolah dasar. Sedangkan untuk melanjutkan sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas, harus ke Jorong Paraman Ampalu yang berjarak sekitar 15 kilometer," papar Parizal.
Kemudian, dijelaskan Parizal, jika akses jalan ke daerah sudah memadai dan lebih baik, besar kemungkinan daerah itu akan selalu ramai dan ekonomi masyarakat akan meningkat.
Apalagi, katanya, Jorong Sitabu memiliki ada objek wisata air panas yang sangat potensial untuk dikembangkan.
"Kemarin saya menyerahkan dana pokir DPRD sebesar Rp900 juta untuk rehab bangunan sekolah di daerah itu melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, semoga anak-anak yang belajar di sana bisa lebih nyaman," katanya. [zfk]