Solok Didatangi Banjir Bandang

Solok Didatangi Banjir Bandang

Salah satu lokasi yang dilanda Banjir di Kabupaten Limapuluh Kota, (24/08/2017).. (Foto : BPBD).

Lampiran Gambar

Ilustrasi: Salah satu lokasi yang dilanda Banjir di Kabupaten Limapuluh Kota, (24/08/2017).. (Foto : BPBD).

Padangkita.com - Beberapa nagari di Kabupaten Solok, Sumatera Barat didatangi banjir bandang, Minggu (10/12/2017).

Laporan yang masuk IK Polres Solok Kota dan BPBD Kabupaten Solok, keadian terjadi di Nagari Guguak Sarai, Kecamatan Sungai Lasi, dan Nagari Katialo serta Nagari Sibarambang, Kecamatan X Koto Diatas.

Hingga saat ini, satu orang dinyatakan hilang dalam peristiwa ini.

Laporan yang masuk ke IK Polres Solok Kota, dijelaskan sekira pukul 05.30 WIB, diketahui telah terjadinya bencana tanah longsor yang mengakibatkan tertimbunnya  rumah penduduk di Nagari Sibarambang.

Kejadian diawali hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut.

Berdasarkan kejadian tersebut, sambungnya, Pemerintahan Nagari Sibarambang bersama masyarakat setempat melakukan evakuasi awal terhadap korban bencana longsor sejak pukul 07.00 WIB.

Sekira pukul 09.00 WIB, berdasarkan laporan masyarakat setempat pada 1 titik korban bencana longsor di Palangkahan, Jorong Pakarohan Nagari Sibarambang tidak ditemukan seorang warga dengan nama Ocan, 45.

Berdasarkan keterangan keluarga korban, ungkap Luhur, bahwa sebelumnya korban meninggalkan rumah yang sedang melangsungkan pesta pernikahan anak korban tempat di jorong Taratak Pakarohan, menuju palangkahan Jorong Pakarohan yang merupakan rumah keluarga suami korban, Neni, 60.

Hingga pukul 13.30 WIB, masyarakat setempat masih melakukan upaya pencarian terhadap korban yang di duga tertimbun tanah longsor di sekitar rumah Neni.

Berdasarkan data sementara jumlah titik terkena bencana longsor di Kec. X Koto Diatas sejumlah lebih kurang 30 unit rumah dengan klasifikasi 10 unit rumah dalam keadaan rusak berat dan 20 unit rumah rusak ringan.

Selain itu kerusakan akibat bencana yakni longsor pada sekita 6 titik, yang memutus akses jalan menuju Jorong Pakarohan Nagari Sibarambang, sedangkan untuk korban jiwa 1 orang yang masih dalam pencarian.

Sementara data sementara BPBD Kabupaten Solok, selain menyebutkan satu orang dilaporkan hilang akibat kejadian tersebut, dua orang dilaporkan mengalami luka parah. Empat keluarga yang terdiri dari sekitar 20 jiwa juga terpaksa diungsikan.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Solok, Dasril menjelaskan, data sementara yang dihimpun dua jembatan putus dan satu rusak berat. Lalu, akses jalan Sungai Janiah menuju Sibarambang putus.

Hingga kini, total ada sekitar 43 rumah terkena longsor. Tidak hanya itu, musibah tersebut turut menyeret 2 ekor ternak warga dan 1 sepeda motor.

Dia mengatakan, tim tengah bekerja, mencari warga yang hilang dan juga melakukan pendataan. Sejumlah Tim SAR dari daerah lain juga telah merapat ke lokasi kejadian.

Baca Juga

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Gubernur Mahyeldi Imbau Warga dan Pemudik Waspada
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Gubernur Mahyeldi Imbau Warga dan Pemudik Waspada
Wagub Vasko Beri Bantuan Rp25 Juta untuk Keluarga yang Rumahnya Kebakaran di Solok
Wagub Vasko Beri Bantuan Rp25 Juta untuk Keluarga yang Rumahnya Kebakaran di Solok
Pupuk Indonesia Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Bekasi
Pupuk Indonesia Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Bekasi
Safari Ramadan ke Masjid Al Ihsan Salayo Tanang, Gubernur Mahyeldi Serahkan Bantuan Rp70 Juta
Safari Ramadan ke Masjid Al Ihsan Salayo Tanang, Gubernur Mahyeldi Serahkan Bantuan Rp70 Juta
Singgah Sahur, Gubernur Mahyeldi Serahkan Bantuan Bedah Rumah untuk Keluarga Nuraniah
Singgah Sahur, Gubernur Mahyeldi Serahkan Bantuan Bedah Rumah untuk Keluarga Nuraniah
Kini Guru Honorer di Jorong Cubadak Kabupaten Solok Ini Punya Motor, Hadiah dari Andre Rosiade
Kini Guru Honorer di Jorong Cubadak Kabupaten Solok Ini Punya Motor, Hadiah dari Andre Rosiade