Padangkita.com - Pandemi virus Corona atau Covid-19 tidak bisa dipungkiri sudah "menghantam" perekonomian dunia. Banyak masyarakat yang mengeluhkan kondisi finansial di tahun ini sebagai dampak dari pandemi.
Tetapi, sejumlah miliarder di dunia justru punya cerita berbeda. Banyak dari mereka bahkan meraup mendapat tambahan kekayaan yang berlipat akibat pandemi Covid-19.
Melansir Liputan6.com, penjualan Amazon justru melonjak selama 2020. Pasalnya, pembatasan sosial membuat orang-orang tidak bisa berbelanja secara langsung hingga akhirnya beralih berburu segala secara online.
Selain Amazon, ada juga perusahaan mobil listrik, Tesla yang secara konsisten menghasilkan keuntungan membuat harga sahamnya terus meningkat.
Berikut 5 miliarder yang kekayaannya meningkat paling tinggi di tahun 2020 berdasarkan data Indeks Miliarder Bloomberg:
Baca juga: AS Janjikan Bantuan Rp28 Triliun Jika Indonesia Mau Jalin Hubungan dengan Israel
1. Elon Musk (Tesla)
Saham Tesla diketahui meledak hingga 650 persen sejak awal tahun yang membuat Elon Musk berhasil menambah pundi-pundi kekayaannya di tengah pandemi sebanyak USD 140 miliar.
Di awal 2020, kekayaan bersih pria kelahiran Afrika Selatan ini sebenarnya masih USD 30 miliar, tetapi penambahan tersebut membuat total kekayaan Elon Musk saat ini mencapai USD 167 miliar.
Hal ini berhasil membawa Musk menyaingi Bill Gates sebagai orang terkaya ke dua pada bulan November lalu.
Musk sendiri sampai sekarang dilaporkan memiliki 20 persen saham Tesla, yang dimana sekarang perusahaan mobil listrik tersebut sudah bernilai lebih dari USD 125 miliar.
Selain Tesla, Elon Musk juga melihat valuasi saham perusahaan roket luar angkasannya, SpaceX, meroket. SpaceX sendiri yang belum lama ini berhasil menjadi perusahaan swasta pertama kalinya meluncurkan astronot ke luar angkasa, sekarang ini sudah bernilai lebih dari USD 15 miliar.
2. Jeff Bezos (Amazon)
Perusahaan belanja online milik Jeff Bezos meningkat cukup pesat di tengah pandemi. Amazon telah menambahkan sebanyak USD 72 miliar kepada kekayaan bersih Bezos.
Pada musim panas lalu, Bezos sendiri menjadi manusia pertama dalam sejarah yang berhasil melampui angka kekayaan sebesar USD 200 miliar.
3. Zhong Shanshan (Nongfu Spring)
Pemilik perusahaan air minum kemasan Nongfu Spring, Zhong Shanshan yang berhasil merebut posisi orang terkaya di China ini juga berhasil menambah pundinya di tengah pandemi.
Berdasarkan data Blommberg, kekayaan bersih Zhong melonjak sebesar USD 62,6 miliar di tahun 2020.
Zhong yang sekarang berusia 66 tahun ini memiliki lebih dari 84 persen saham Nongfu Spring (sekarang bernilai USD 60 miliar). Ia menjadi pria penjual air kemasan yang berhasil menggeser pemilik Alibaba Jack Ma dari tahta orang terkaya di China.
4. Colin Huang (Pinduoduo)
Pinduoduo merupakan pasar online yang memungkinkan sekelompok orang berbagi biaya pembelian. Colin mendirikan perusahaan ini di tahun 2015 dan memutuskan untuk go public pada 2018.
Seperti Amazon dan raksasa e-commerce lainnya, Pinduoduo telah memperoleh keuntungan dari peningkatan belanja online pada tahun 2020 karena pandemi global.
Pinduoduo berhasil menambahkan $ 33 miliar ke kekayaan bersih Colin pada tahun 2020. Total kekayaan Colin saat ini hampir USD 53 miliar.
5. Dan Gilbert (Rocket Companies)
Gilbert adalah seorang pemilik tim NBA, Cleveland Cavaliers sekaligus salah satu pendiri perusahaan peminjaman hipotek online, Quicken Loans.
Bloomberg melaporkan kekayaan Gilbert meningkat sebesar USD 28,1 miliar pada tahun 2020. Gilbert sendiri memiliki sekitar 73 persen saham di Rocket Companies, dimana sekarang ini perusahaan tersebut sudah bernilai lebih dari USD 31 miliar. [*/try]
