Padangkita.com - Pandemi virus Corona atau Covid-10 masih menyerang berbagai negara di dunia. Meski demikian, sedikit titik terang mulai terlihat, terbukti dari hadirnya berbagai vaksin yang siap melawan virus tersebut.
Seiring bertambahnya angka positif terinfeksi, berbagai negara pun terus berjuang keras mendapatkan vaksin dan segera memulai vaksinasi Covid-19.
Sejumlah negara juga bahkan telah memutuskan untuk memberikan vaksin gratis kepada masyarakatnya. Adapun negara yang menggratiskan vaksin Covid-19 adalah Amerika Serikat, Rusia, Jepang dan terbaru presiden Jokowi juga berkomitmen untuk memberi vaksin secara gratis untuk masyarakat Indonesia.
Pemerintah di berbagai negara juga berupaya meyakinkan masyarakatnya mengenai pentingnya vaksin untuk meredam Covid-19.
Sejumlah pemimpin dunia bahkan menyatakan siap menjadi yang pertama kali disuntik di negaranya untuk membuat masyarakat percaya akan keamanan vaksin Covid-19 tersebut.
Dilansir dari Liputan6.com, berikut 7 pemimpin dunia yang siap jadi yang pertama kali disuntik Covid-19:
1. Presiden Jokowi
Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi menyatakan akan menjadi yang pertama disuntik Covid-19 di Indonesia saat vaksinasi dimulai nanti.Hal ini disampaikan Jokowi bersamaan dengan informasi mengenai vaksin Covid-19 yang digratiskan untuk seluruh masyarakat Indonesia.
“Saya juga ingin tegaskan lagi, nanti saya yang akan menjadi penerima pertama di vaksin pertama kali. Hal ini untuk memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada masyarakat bahwa vaksin yang digunakan aman,” katanya dalam akun Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (16/12/2020).
2. Perdana Menteri UEA Sheikh Mohammad
Tidak hanya akan menjadi yang pertama disuntik vaksin Covid-19 yang dinyatakan lolos penggunaan, Perdana Menteri Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohammad bahkan memberanikan diri menjadi relawan vaksin Covid-19."Saat mendapatkan vaksin COVID-19 hari ini. Kami mengharapkan keselamatan dan kesehatan luar biasa bagi semuanya, dan kita bangga dengan tim kita yang bekerja dengan gigih untuk membuat vaksin tersedia di UEA," ujarnya seperti dikutip Selasa 3 November 2020.
3. Presiden Filipina Rodrigo Duterte
Presiden Filipina Rodrigo Duterte menyatakan siap menjadi yang pertama atau terakhir mengenai vaksinasi pada Agustus 2020 lalu. Namun, Duterte meminta agar orang miskin, polisi, tentara dan petugas di garda depan diutamakan.
"Jika kamu mau, saya bisa menjadi yang pertama agar kamu percaya diri atau saya bisa menjadi orang Filipina terakhir yang dapat. Kalian semua pertama, kami menjadi yang terakhir," ujarnya seperti dikutip Inquirer.
4. Presiden Argentina Alberto Fernandez
Argentina memutuskan akan menggunakan Sputnik V dari Rusia untuk vaksinasi dan Presiden Alberto Fernandez menyatakan dirinya yang akan menjadi orang pertama disuntik vaksin Covid-19 itu."Saya akan menjadi yang pertama divaksin sehingga tidak ada yang perlu takut, ujar Presiden Fernandez seperti dilansir France24 pada 10 Desember 2020.
5. Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador
Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador sempat menyebut siap menjadi salah satu orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19. Saat itu, pilihannya adalah vaksin Sputnik V.Namun, kini The Globe and Mail melaporkan Presiden Obrador memilih disuntik belakangan karena harus memprioritaskan lansia dan tenaga kesehatan. Meksiko telah meloloskan penggunaan vaksin Pfizer.
6. PM Israel Benjamin Netanyahu
Benjamin Netanyahu siap menjadikan dirinya sebagai jaminan vaksin Covid-19 Pfizer yang sudah dipasok pada tanggal 9 Desember lalu.Ia akan menjadi orang pertama di Israel yang akan disuntik Pfizer agar semua orang mau divaksin.
"Agar itu dapat diwujudkan, saya ingin menjadi contoh bagi semua dan saya berniat untuk menjadi yang pertama di negara Israel untuk divaksin dengan vaksin ini," kata Netanyahu.
7. Presiden Terpilih AS Joe Biden
Presiden Terpilih Amerika Serikat Joe Biden juga menyatakan siap disuntik pertama vaksin Covid-19.Tak hanya Joe Biden, mantan presiden seperti Barack Obama, George Bush, dan Bill Clinton mengaku siap disuntik di depan kamera TV agar rakyat juga mau divaksin.
Sementara, pemerintahan Presiden Donald Trump berkata akan disuntik setelah tenaga kesehatan. [*/try]