Jakarta, Padangkita.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo mengatakan pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2021 direncanakan mulai dilaksanakan pada April hingga Mei tahun depan.
"Diperkirakan proses pendaftaran sudah bisa dimulai bulan April sampai dengan Mei 2021," dilansir dari Kompas.com, Senin (14/12/2020).
Pembukaan CPNS ini, kata Tjahjo, dikhususkan untuk Pejabat Pembina Kepegawaian (PPPK) sesuai dengan kesepakatan beberapa menteri, yaitu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Menteri PANRB, Menteri Keuangan, Menteri Dalam Negeri dan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Menurut Tjahjo, total usulan yang sudah masuk untuk instansi pusat hingga saat ini adalah sebanyak 113.172. Sementara untuk pemerintah daerah 438.170.
Lalu, untuk formasi PPPK guru yang ditargetkan mencapai 1 juta, baru diusulkan sebanyak 174.077.
Baca juga: Ekspor Produk Jamu Meningkat 14,08 Persen di Tengah Pandemi
Angka tersebut berdasarkan draf progres usulan formasi ASN dan rencana rekrutmen tahun 2021 yang diterima.
Usulan formasi ini semula hanya diterima hingga Maret 2021 diputuskan untuk diperpanjang hingga akhir Mei. Kemudian diperpanjang lagi hingga akhir Agustus 2021.
Lalu, khusus untuk usulan guru PPPK, Tjahjo menyebut pihaknya memperpanjangnya hingga akhir Desember 2021. Seleksi guru PPPK akan dilaksanakan sebanyak tiga kali dalam kurun waktu tahun 2021.
Tjahjo juga mengatakan, pihaknya akan melalukan verifikasi dan validasi terhadap usulan yang masuk pada bulan Januari-Februari 2021. Dengan harapan, katanya, formasi sudah bisa ditetapkan dan diumumkan pada awal Maret 2021.
"Bersamaan dengan hal tersebut, KemenPANRB akan menyusun dan menetapkan Peraturan Menteri PANRB sebagai dasar hukum pelaksanaan rekrutmen ASN tahun 2021, baik dari jalur CPNS maupun jalur PPPK," ujar dia. [*/try]