Painan, Padangkita.com - Warga di Pesisir Selatan (Pessel) diminta untuk tidak panik akibat gempa yang terjadi beberapa hari belakangan. Pjs Bupati Pessel, Mardi mengingatkan masyarakat agar tidak panik dan tetap waspada. Selain itu, ia juga meminta warag untuk tidak mudah percaya isu yang menyesatkan.
"Saya meminta masyarakat tidak panik, tetapi terus waspada," katanya.
Mardi mengingatkan jika terjadi gempa, warga diminta untuk langsung menyelamatkan diri dan menjauhi bangunan yang ada. Menurutnya, penyelamatan dari bencana harus menjadi prioritas.
Berdasarkan laporan dari pihak terkait, hingga saat ini belum ada laporan kerusakan akibat gempa. Meski demikian, perangkat daerah terkait seperti BPBD diinstruksi melakukan penanganan pasca gempa.
Selain itu ia juga meminta kepada walinagari dan camat diminta melaporkan jika ada kerusakan bangunan akibat gempa kepada pemerintah kabupaten.
Seperti diketahui, gempa bumi kembali mengguncang Kabupaten Pesisir Selatan dan beberapa daerah lainnya di Provinsi Sumatera Barat, Rabu (18/11/2020) sekitar pukul 11.41 WIB.
Berdasarkan informasi BMKG, gempa itu berkekuatan 5.3 lokasi 1.81 LS, 100.34 BT (57 km Barat Daya Pesisir Selatan-Sumbar) kedalaman 11 km dan tidak berpotensi tsunami.
Baca Juga: Gempa Bumi 2 Hari Berturut-turut di Sumbar, Ini Penjelasan BMKG
Gempa yang berpusat di Samudera Hindia tersebut membuat masyarakat berlarian ke luar rumah menyelamatkan diri, karena kuatnya guncangan gempa, meskipun hanya berlangsung beberapa detik.
Para pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan dan instansi vertikal lainnya yang tengah bekerja dalam ruangan juga berhamburan menyelamatkan diri. [abe]