Pulau Punjung, Padangkita.com - Mantan Bupati Kabupaten Dharmasyara periode 2005-2010, Marlon Martua Dt. Tangkayo Mulie mengajak seluruh warga Dharmasraya memenangkan pasangan nomor urut 1, Panji Mursyidan-Yosrizal dalam Pilkada serentak yang digelar 9 Desember 2020.
Pernyataan sikap atau dukungan dari Mantan Bupati Dharmasraya itu disampaikan adik kandungnya, Erick Nitardy Situmeang di kediaman pribadi Marlon di jalan Lintas Sumatra kilometer 2 Pulau Punjung, Selasa (10/11/2020).
Menurut Erick, dukungan untuk Panji-Yos itu merupakan pernyataan dukungan dari keluarga besar Mantan Bupati Dharmasraya, Marlon Martua Dt. Rangkayo Mulie.
"Bertepatan dengan Hari Pahlawan ini, kami keluarga besar Marlon Martua menyatakan sikap mendukung Panji-Yos dan mengajak masyarakat Dharmasraya untuk ikut serta mendukung pasangan nomor urut 1 ini," ujar Erick kepada awak media, Selasa (10/11/2020).
Terus terang, kata Erick, selama ini kami atas nama keluarga bapak Marlon Martua yang juga mantan Bupati Dharmasraya belum menyatakan sikap, kemana arah pilkada Dharmasraya, kami masih diam saja.
"Kalau ada yang menyatakan bahwa sebelumnya kami (keluarga besar Marlon Martua) mendukung salah satu calon, itu tidak benar, baru hari ini kami nyatakan sikap, kami mendukung Panji-Yos," tegasnya.
Apalagi, jelas Erick, dengan adanya pemasangan baliho Calon Bupati Dharmasraya, Panji Mursyidan-Yozrizal, berarti kami sudah merestui dan mendukung pasangan tersebut.
Adanya dukungan tersebut, Panji Mursyidan mengucapkan ribuan terima kasih atas dukungan dan amanah yang diberikan.
"Ini dukungan dari mantan bupati, kami ucapkan ribuan terima kasih karena telah memberikan kami doa restu dan dukungan," ujar Panji kepada awak media.
Baca juga: Sejumlah Warga Dharmasraya Puji Program Berobat Gratis Panji-Yos
Dijelaskan Panji, semua warga memiliki hak dan sikap terhadap siapa yang akan didukung dalam Pilkada ini.
"Adanya dukungan ini, kami tidak akan membeda-bedakan daerah, etnis, budaya atau golongan. Mari kita bersatu untuk memberikan yang terbaik dan kesejahteraan untuk daerah yang dulu pernah dijuluki Petro Dolar ini," kata Panji. [*/inf]