66 Mahasiswa Kurang Mampu di Pariaman Terima Bantuan Beasiswa

66 Mahasiswa Kurang Mampu di Pariaman Terima Bantuan Beasiswa

Wali Kota Genius Umar menyerahkan bantuan beasiswa kepada 66 orang mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu dan masuk dalam program satu keluarga satu sarjana [Foto: Ist]

Berita Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini: Sebanyak 66 orang di Kota Pariaman terima bantuan beasiswa

Pariaman, Padangkita.com - Sebanyak 66 orang mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu dan masuk dalam program satu keluarga satu sarjana (saga saja) mendapat bantuan beasiswa semester pertama dari Badan Amil Zakat (BAZ) Kota Pariaman melalui Pemerintah Kota Pariaman, Senin (15/3/2021)

Wali Kota Pariaman Genius Umar mengatakan bantuan beasiswa di program saga saja ini adalah salah satu cara untuk memutus lingkaran kemiskinan. Pemerintah menurutnya harus turut serta mengatasi hal tersebut.

Genius menambahkan 66 mahasiswa yang menerima beasiswa tersebut merupakan angkatan 2020 Semester I dari Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang yang berada di bawah Kementerian Perindustrian.

“Jadi masing-masing mereka yang mendapatkan IP di atas 2.75 akan mendapatkan bantuan beasiswa sebesar lima juta rupiah. Sementara itu, mahasiswa yang IP nya di bawah 2.75 tidak mendapatkan bantuan beasiswa dan menjadi tanggung dari orang tua mereka hingga IP mereka naik ke 2.75. Sedangkan bagi mahasiswa yang IP nya di atas 3.75 akan mendapatkan bonus dari Pemerintah Kota Pariaman sebesar satu juta rupiah," terang Genius Umar.

“Kalau tidak ada program ini kita akan meragukan mereka untuk bisa kuliah, sehingga akan sulit bagi mereka nanti untuk mengangkat keluarganya keluar dari kemiskinan, karena rata-rata mereka semua berasal dari keluarga yang tidak mampu," jelasnya lebih lanjut.

Beliau berharap anak-anak ini akan lebih giat lagi untuk belajar agar bantuan dari program saga saja ini tidak terputus buat mereka, karena pemerintah kota memberlakukan sistem reward and punishman.

“Semoga dengan kuliahnya mereka di politekhnik ini selama tiga tahun kedepan, mereka akan bisa bekerja di industri yang telah menjalin kerjasama dengan Pemko Pariaman, sehingga mereka bisa mengangkat derajat keluarga mereka dari kemiskinan, serta mengangkat pendidikan di Kota Pariaman," pungkasnya. [*/abe]

Baca Juga

Aktivitas Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah di Sumbar Diliburkan hingga 29 November 2025
Aktivitas Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah di Sumbar Diliburkan hingga 29 November 2025
Yota Balad Tinjau Proses Belajar Mengajar Menggunakan Smartboard Bantuan Presiden
Yota Balad Tinjau Proses Belajar Mengajar Menggunakan Smartboard Bantuan Presiden
Pemko Pariaman Raih Penghargaan Program Digitalisasi Pembelajaran dari Kemendikdasmen
Pemko Pariaman Raih Penghargaan Program Digitalisasi Pembelajaran dari Kemendikdasmen
Program ADEM di Sumbar, Puluhan Anak Mentawai Sekolah di SMA Favorit di Padang
Program ADEM di Sumbar, Puluhan Anak Mentawai Sekolah di SMA Favorit di Padang
Gubernur Mahyeldi akan Tambah Ruang Kelas Baru dan Fasilitas di SMAKPA Padang
Gubernur Mahyeldi akan Tambah Ruang Kelas Baru dan Fasilitas di SMAKPA Padang
Berkomitmen Majukan Pendidikan, Pemko Pariaman Terima Penghargaan dari UNP
Berkomitmen Majukan Pendidikan, Pemko Pariaman Terima Penghargaan dari UNP