49 Guru di Payakumbuh dan Limapuluh Kota Positif Covid-19, Berikut Data Lengkapnya

Berita Payakumbuh terbaru dan berita Sumbar terbaru: 49 guru, dosen, serta pegawai tata usaha sekolah di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota terpapar Covid-19

Payakumbuh, Padangkita.com - Sebanyak 49 guru, dosen, serta pegawai tata usaha sekolah di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota terpapar Covid-19. Mereka dinyatakan positif Covid-19 sejak Selasa (12/12021) sampai Minggu (17/1/2021). Sedangkan Senin (18/1/2021), tidak ada guru yang terpapar Covid-19 di Payakumbuh.

"Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Payakumbuh, sejak Selasa (12/12021) sampai Minggu (17/1/2021), memang ada 42 guru dan pegawai tata usaha yang bertugas di Payakumbuh, terpapar Covid-19. Kemudian, ada pula satu dosen di Payakumbuh terinfeksi Covid-19. Selanjutya, juga ada 6 orang guru yang mengajar di Limapuluh Kota tapi berdomisili di Kota Payakumbuh, terpapar Covid-19," kata Kepala Diskominfo Payakumbuh, Jhon Kenedi, Minggu (18/1/2021) malam.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Payakumbuh dr Bakhrizal yang didampingi Kabid Kesehatan Masyarakat Fatma Nelly, jumlah kasus positif Covid-19 di lingkungan guru atau klaster pendidikan ini diperkirakan masih akan bertambah di Payakumbuh.

Sebab, baru separuh dari 3.600 guru di Payakumbuh yang melakukan rapid tes antibodi maupun swab, untuk memastikan mereka bebas dari Covid-19, sebelum melanjutkan kembali proses belajar tatap muka di sekolah.

Berikut, data guru, dosen, kepala sekolah, dan pegawai tata usaha yang terpapar Covid-19 di Payakumbuh dan Limapuluh Kota, sejak Selasa (12/12021) sampai Minggu (17/1/2021).

Selasa, 12 Januari 2021
1. Perempuan MW, 26 Tahun, Guru TK Dharma Bakti Tanjung Pauh, beralamat di Kapalo Koto Ampangan, Payakumbuh.
2. Perempuan HR, 36 Tahun, guru TK Dharma Wanita Payakumbuh, beralamat di Balai Jariang, Payakumbuh Utara.
3. Perempuan YE, 50 tahun, guru TK Raudhatul Jannah, beralamat di Balai Kaliki, Koto Kociak Kubu Tapak Rajo, Payakumbuh Utara.

Rabu, 13 Januari 2021:
4. Perempuan E, 60 tahun, guru TK Istiqlal Labuah Basilang, warga Kubang Gajah, Kelurahan Limbukan.
5. Perempuan MK, 43 tahun, guru TK Indah Jelita, warga Balai Gurun, Balai Tongah Koto.
6. Perempuan DF, 29 tahun, guru SDN 08 Payakumbuh di Parambahan, warga Kelurahan Koto Tangah
, Payakumbuh Barat
7. Perempuan A, 52 tahun, guru SDN 34 Payakumbuh di Napar, warga Parak Batuang.
8. Perempuan ND, 54 tahun, guru SDN 28 Payakumbuh di Parik Rantang, warga Padang Tongah Balai Nan Duo.
9. Perempuan MNS, 28 tahun, guru SDN 43 Payakumbuh di Sicincin Hilir, warga Sikabu, Kecamatan Luhak, Kabupaten Limapuluh Kota.
10. Perempuan AMW, 36 tahun, guru SMPN 4 Payakumbuh, beralamat di Pincuran Gadang, Andaleh, Limapuluh Kota.
11. Perempuan D, 51 tahun, guru PAUD, warga Parit Rantang.
12. Laki-laki A, 59 tahun, guru SMPN 1 Luhak (Limapuluh Kota), warga Padangtongah Payobadar.

Kamis, 14 Januari 2021:
13. Lelaki GNW, 27 tahun, guru SMAN 1 Harau, domisili di Perum Talago. Kelurahan Sawah Padang Aur Kuning.
14. Perempuan D, 53 tahun, guru SMK Luhak, warga Kelurahan Koto Panjang, Payakumbuh.

Jumat, 15 Januari 2021:
15. Lelaki IAC, 39 tahun, warga Tanjuang Pauh, Kepala SMPN 6 Payakumbuh.
16. Perempuan MP, 23 tahun, warga Sicincin, Guru SMP Mutiara Hati.
17. Perempuan RI, 47 tahun, warga Padang Tinggi Piliang, Dosen STTP Payakumbuh
18. Lelaki DAM, 30 tahun, warga Padang Data Tanah Mati, Guru SMP Mutiara Hati.
19. Perempuan F, 42 tahun, warga Sungai Durian, Guru SMPN 6 Payakumbuh.
20. Perempuan AR, 24 tahun, warga Balai Baru Kapalo Koto Dibalai, Guru SMPN 6 Payakumbuh.
21. Perempuan ED, 24 tahun, Padang Tangah Payobadar, Guru TK An-Nazir.
22. Perempuan PA, 49 tahun, warga Cubadak Aia Tigo Koto Diateh, Guru SDN 21 Payakumbuh di Labuah Baru.
23. Perempuan E, 58 tahun, warga Kubu Gadang Barat, Guru SMPN 1 Payakumbuh.
24. Perempuan DM, 23 tahun, warga Ibuah, Guru SDN 14 Payakumbuh di Pakan Sinayan.
25. Perempuan B, 52 tahun, warga Limbukan, Guru SDN 63 Payakumbuh di Limbukan.
26. Perempuan H, 45 tahun, warga Balai Baru, Guru SMPN 3 Payakumbuh
27. Lelaki DE, 32 tahun, warga Sungai Durian, Guru SDN 51 Payakumbuh di Ranah Tiakar.
28. Perempuan WY, 32 tahun, warga Taeh Baruah, Limapuluh Kota, guru SD Mutiara Hati Payakumbuh.
29. Perempuan Y, 44 tahun, warga Simalanggang, Limapuluh Kota, guru SMPN 6 Payakumbuh
30. Perempuan TSRA, 44 tahun, warga Situjuah Banda Dalam, Limapuluh Kota, guru SDN 35 Payakumbuh di Ampangan.

Sabtu, 16 Januari 2021:
31. M, 57 tahun, Perempuan, warga Cubadak Aia (Tigo Koto Diate), Guru MIN Parambahan
32. LS, 30 tahun, Perempuan, warga Cubadak Aia (Tigo Koto Diate), Guru MIS Koto Panjang
33. A, 25 tahun, Laki-laki, warga Padang Tiakar, Guru Al Fath
Payakumbuh.
34. WA, 33 tahun, Perempuan, warga Sawahpadang Aua Kuniang, Guru SDN 06 Payakumbuh
di Nan Kodok.
35. NN, 34 tahun, Perempuan, warga Ibuh, Guru SDN 06 Payakumbuh di Nan Kodok.
36, NA, 25 tahun, Perempuan, warga Padang Kaduduak, TU ICBS Payakumbuh.
37, R, 39 tahun, Perempuan, warga Balai Cacang, bertugas di SMKN 4 Payakumbuh.
38. UF, 58 tahun, Perempuan, warga Sungai Pinago, Guru SDN 58 Payakumbuh
di Daya Bangun.
39. RH, 38 tahun, Рerempuan, warga Balai Gadang, Guru SMK Kosgoro
Payakumbuh.
40. NMS, 30 tahun, Рerempuan, warga Tarok, Guru SMK Kosgoro
Payakumbuh.
41. S, 56 tahun, Perempuan, warga Parik Muko Aie Lamposi Tigo Nagori, Guru SDN 10 Payakumbuh
di Balai Betung.
42. MA, 49 tahun, Рerempuan, warga Koto Panjang, Guru SDN 48 Payakumbuh
di Tanjung Anau.
43. A, 30 tahun, Perempuan, warga Taram, Limapuluh Kota, bertugas di SMPN 8 Payakumbuh.
44. EE, 56 tahun, Perempuan, warga Sarilamak, Limapuluh Kota, bertugas di SLB 1 Payakumbuh.

Minggu, 17 Januari 2021:
45. HZ, 25 tahun, Perempuan, warga Taeh Baruah, bertugas di ICBS Payakumbuh
46. D, perempuan 29 tahun, warga Balai Jariang Payakumbuh Timur, Guru Mutiara Hati
47. A, Perempuan 55 tahun, warga Koto Panjang Dalam, Guru SDN 31 Payakumbuh.
48. GE, perempuan 57 tahun, warga Sicincin, Guru SMAN 1 Situjuh Limo Nagori.
49. MF, perempuan 47 tahun,warga Napar, Guru SMKN 2 Guguak.

Sejauh ini Tim Reaksi Cepat (TRC) dari BPBD Payakumbuh, sudah melakukan penyemprotan disinfektan di sekolah-sekolah yang guru atau tenaga pendidikanya terpapar Covid-19. Petugas yang melakukan penyemprotan disinfektan itu terpantau memakai Alat Pelindung Diri yang lengkap. [pkt]