Berita Padang Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini: Sebanyak 32 pelajar MAN Insan Cendekia Padang Pariaman reaktif Covid-19.
Parit Malintang, Padangkita.com - Sebanyak 32 pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia Padang Pariaman dilaporkan reaktif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test antigen. Tes swab PCR massal terhadap siswa, karyawan, dan guru di sekolah itupun digencarkan.
Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Padang Pariaman, Zahirman mengatakan, puluhan siswa yang reaktif itu sudah dikarantina di Rusunawa milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat.
"Sudah 32 siswa yang reaktif berdasarkan hasil pemeriksaan swab antigen. Saat ini, mereka sedang dikarantina di Rusunawa milik pemerintah daerah," ujar Zahirman kepada Padangkita.com saat dihubungi via telepon, Sabtu (17/4/2021).
Menurut Zahirman, penularan Covid-19 di sekolah berasrama itu terdeteksi pada Rabu (14/4/2021). Awalnya, pihak sekolah melapor ke puskesmas setempat bahwa ada beberapa siswa yang mengalami gejala Covid-19, seperti demam, batuk, dan hilang penciuman.
Mendapati Informasi itu, pihak puskesmas melapor ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Padang Pariaman. Petugas kesehatan melakukan pemeriksaan swab antigen kepada para pelajar yang bergejala itu.
"Dari 43 siswa yang diperiksa, didapatkan 18 orang reaktif berdasarkan rapid test antigen. Selanjutnya, 18 orang siswa kita karantina di Rusunawa," ungkapnya.
Kemudian, pada Kamis (15/4/2021), Dinkes bekerja sama dengan puskesmas setempat kembali melakukan pemeriksaan swab antigen, kembali ditemukan 14 pelajar lagi yang reaktif Covid-19, mereka juga dikarantina di Rusunawa.
Jadi, hingga hari ini, jumlah pelajar yang reaktif Covid-19 berdasarkan rapid tes antigen sebanyak 32 orang. Puluhan siswa yang reaktif itu juga telah dilakukan swab PCR, namun hasilnya belum keluar.
Zahirman menambahkan, pada Kamis lalu, tes swab PCR massal pun telah digelar terhadap 161 orang di sekolah itu, terdiri dari siswa dan karyawan. Kemudian, pada Jumat (16/4/2021), tes swab PCR juga dilakukan kepada 75 orang lainnya, termasuk tenaga pendidik.
Dengan demikian, maka sebanyak 236 orang telah menjalani tes swab PCR. Sebanyak 170 orang hasilnya telah keluar, dan telah dinyatakan negatif Covid-19. Namun, 66 orang lagi masih menunggu hasil pemeriksaan.
"Jadi, hingga saat ini, belum ada siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan tes swab PCR. Dari 236 sampel yang kita kirimkan ke Laboratorium Unand, 170 sampel hari ini hasilnya negatif. Kemudian, masih ada 66 sampel lagi hasilnya belum keluar, termasuk yang dikarantina juga belum keluar hasilnya," terang Zahirman.
Lalu, terkait proses belajar mengajar di MAN Insan Cendekia Padang Pariaman, jelas Zahirman, ia belum mendapatkan informasi detai dan pasti.
"Kalau untuk kebijakan sekolah, kami belum mendapat informasi, apakah diliburkan atau tidak. Kalau kita dari Satgas, yang positif itu harus dikarantina. Namun, bagi yang negatif, diserahkan kebijakan kepada sekolah apakah mereka dipulangkan dengan belajar daring atau tetap di asrama. Namun, sekolah harus menerapkan protokol kesehatan," katanya. [zfk]