30 Mahasiswa UGM KKN di Pariaman, Siap Promosikan Kota Tabuik  

30 Mahasiswa UGM KKN di Pariaman, Siap Promosikan Kota Tabuik  

Pj Wali Kota Pariaman Roberia bersama mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang akan KKN di Kota Pariaman. [Foto: Dok. Diskominfo Pariaman]

Pariaman, Padangkita.com – Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) melaksanakan Kuliah Kerja Nyata – Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) di Kota Pariaman.   

Rombongan mahasiswa UGM bersama dosen pembimbing lapangan, audiensi dengan Penjabat (Pj) Wali Kota Pariaman Roberia, Rabu (3/7/2024).

Dalam pertemuan tersebut, Roberia mengharapkan mahasiswa UGM yang akan KKN-PPM dapat membaur dengan masyarakat setempat dan menerapkan ilmu yang didapat selama kuliah.

“Kami Pemerintah Kota Pariaman selalu mendukung penuh kegiatan yang berdampak positif terhadap masyarakat dan berkomitmen untuk mendukung program KKN UGM. Kita berharap kehadiran mahasiswa bisa memberikan sumbangsih pengabdian bagi masyarakat setempat,” ungkap Roberia dalam keterangannya, dikutip Kamis (4/7/2024).

Sebelumnya, kata dia, pihak UGM telah menyurati Pemko Pariaman dan melaporkan rencana kegiatan KKN-PPM. Dalam surat UGM, sebanyak 30 orang mahasiswa UGM akan melaksanakan KKN-PPM di Kota Pariaman. Mereka ditempatkan di Desa Apar dan Ampalu, Kecamatan Pariaman Utara.

“Kegiatan (KKN-PPM) ini diharapkan memiliki dampak positif bagi pembangunan di wilayah yang menjadi fokus kegiatan ini. Wilayah tersebut akan memiliki nilai tambah terutama dalam peningkatan pemberdayaan masyarakat,” kata Roberia.

Sementara itu, Dosen Pembimbing Lapangan KKN PPM UGM untuk Kota Pariaman, Ritmaleni mengatakan bahwa dari 30 mahasiswa yang akan melakukan KKN PPM berasal dari berbagai jurusan.

“Dari 30 mahasiswa yang akan ditempatkan di dua desa tersebut, telah kami lakukan pembagian sesuai jurusan masing–masing. Maksudnya, setiap kelompok akan kami bagi rata perjurusannya. Adapun 4 jurusan yang akan melakukan KKN di Kota Pariaman, yaitu Soshum, Saintek, Medika dan Agro,” ungkapnya.

Ritmaleni menambahkan, bawah mahasiswa telah melakukan berbagai persiapan sehingga siap membaur dengan warga. Tidak hanya itu, para mahasiswa, kata dia, juga akan selalu siap membantu untuk mempromosikan Kota Tabuik.

Baca juga: Ini Rangkaian Kegiatan Sambut Tahun Baru Islam 1446 Hijriah di Kota Pariaman

“Terima kasih kami ucapkan kepada Pemko Pariaman yang telah bersedia menerima mahasiswa kami untuk bisa melakukan KKN-PPM di Kota Pariaman. Kami dari pihak UGM berjanji akan selalu menjaga nama baik kampus dan akan mengabdi pada masyarakat selama melaksanakan KKN,” kata Ritmaleni.

[*/pkt]

Baca Juga

Ujian Masuk Politeknik PU Program Saga Saja Sepi Peminat, Pemko Ungkap Penyebabnya
Ujian Masuk Politeknik PU Program Saga Saja Sepi Peminat, Pemko Ungkap Penyebabnya
Kota Pariaman Terima Bantuan Sosial Rp8,5 Miliar dari Kemensos dan DPR RI
Kota Pariaman Terima Bantuan Sosial Rp8,5 Miliar dari Kemensos dan DPR RI
Tingkatkan PAD, Pemko Pariaman Rakor dengan PPAT dan Pemungut Pajak
Tingkatkan PAD, Pemko Pariaman Rakor dengan PPAT dan Pemungut Pajak
Ini 5 Desa di Kota Pariaman yang Dapat Penghargaan Desa Mandiri dari Kemendes PDTT
Ini 5 Desa di Kota Pariaman yang Dapat Penghargaan Desa Mandiri dari Kemendes PDTT
Ini Rangkaian Kegiatan Sambut Tahun Baru Islam 1446 Hijriah di Kota Pariaman
Ini Rangkaian Kegiatan Sambut Tahun Baru Islam 1446 Hijriah di Kota Pariaman
Masa Jabatan Bertambah jadi 8 Tahun, 48 Kepala Desa di Pariaman Dikukuhkan
Masa Jabatan Bertambah jadi 8 Tahun, 48 Kepala Desa di Pariaman Dikukuhkan