3 Hari Pascahujan Lebat, Sampah Masih "Menggunung" di Pantai Padang, Termasuk Masker Bekas

Berita Padang terbaru dan berita Sumbar terbaru: Tiga hari pascahujan lebat, sampah masih "menggunung" di Pantai Padang, Kamis (14/1/2021).

Sampah yang menumpuk di Pantai Padang. [Foto: Fuad/Padangkita.com]

Berita Padang terbaru dan berita Sumbar terbaru: Tiga hari pascahujan lebat di Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) sampah masih "menggunung" di Pantai Padang, Kamis (14/1/2021).

Padang, Padangkita.com - Tiga hari pascahujan lebat di Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) sampah masih "menggunung" di Pantai Padang, Kamis (14/1/2021).

Pantauan Padangkita.com di lokasi, tumpukan sampah itu membentang di sepanjang Pantai Muaro Lasak, Padang, mulai dari pintu muara hingga belakang Hotel Pangeran Beach.

Selain itu, sampah juga terlihat menumpuk di Pantai Muaro padang, tepatnya di depan Lapas Muaro Padang. Tumpukan ini terlihat mulai dari pintu muara hingga belakang Masjid Al Hakim.

Tumpukan tersebut terdiri dari berbagai jenis sampah, mulai dari sampah plastik, kayu, daun kering, kain, ban bekas, popok, kelapa, hingga masker.

Parahnya, di Pantai Muaro Lasak, gundukan sampah ini mencapai ketinggian satu meter lebih. Selain itu, sejumlah sampah juga terlihat mengambang di bibir pantai.

Sampah yang telah berada di pinggir pantai juga terlihat dibawa air setelah disapu ombak. Begitu juga di Pantai Muaro Padang.

Salah seorang pedagang di Pantai Muaro Lasak, Sri Sunarti, 61 tahun mengaku sangat risih dengan adanya tumpukan sampah tersebut.

Menurut Sri, sejak sampah itu mulai menumpuk, jumlah pengunjung yang datang ke warungnya menurun signifikan. Pendapatan pedagang yang berjualan di sekitar lokasi juga berkurang.

"Sampah ini mulai menumpuk setelah hujan tiga hari lalu, sampai sekarang masih juga menumpuk. Orang yang mau berkunjung pun tak jadi singgah, karena melihat pantainya kotor," ujar Sri, Kamis (14/1/2021).

Menurut Sri, selain mengganggu pemandangan, tumpukan sampah ini juga mengeluarkan bau tak sedap. "Kalau bisa pemerintah dengan cepat lah membersihkan sampah ini," pintanya.

Sementara itu, Aulia, 19 tahun yang merupakan warga setempat juga merasakan hal yang sama.

Menurut Aulia, sejak sampah menumpuk, jumlah wisatawan yang datang ke Pantai Muaro Lasak berkurang.

"Orang melihat sampah ini saja sudah malas untuk singgah. Biasanya yang datang dan singgah itu kan orang luar padang. Mereka mau mandi-mandi di sini, bagaimana mau mandi, jika pantainya penuh sampah," papar Aulia.

Baca juga: 2 Alat Berat dan 13 Truk Dikerahkan untuk Bersihkan Sampah Pantai Padang

Aulia yang juga merupakan pedagang di sekitaran Pantai Padang mengaku kehilangan omset hingga 50 persen lebih sejak sampah itu menumpuk.

"Biasanya pagi ini sudah ada yang datang belanja, sekarang hingga siang ini belum juga ada pengunjung," katanya. [zfk]


Baca berita Padang terbaru dan berita Sumbar terbaru hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Pengendalian Sampah selama Lebaran, Gubernur Sumbar Terbitkan SE dan Fungsikan TPA Regional
Pengendalian Sampah selama Lebaran, Gubernur Sumbar Terbitkan SE dan Fungsikan TPA Regional
Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Polresta Padang Musnahkan Lebih 18 Kilogram Ganja dan 174 Gram Sabu
Polresta Padang Musnahkan Lebih 18 Kilogram Ganja dan 174 Gram Sabu
Forkopimda Padang Rumuskan Sanksi Pelaku Tawuran, Kapolresta Usul Pendidikan Semimiliter
Forkopimda Padang Rumuskan Sanksi Pelaku Tawuran, Kapolresta Usul Pendidikan Semimiliter
Sejarah Balai Kota Padang dari Masa ke Masa, dari Kawasan Muaro ke Aie Pacah
Sejarah Balai Kota Padang dari Masa ke Masa, dari Kawasan Muaro ke Aie Pacah