Batusangkar, Padangkita.com - Ratusan jemaah haji asal Tanah Datar yang tergabung dalam kelompok terbang atau Kloter 7 Debarkasi Padang, tiba di Tanah Datar, Senin (1/7/2024).
Kedatangan rombongan jemaah haji menggunakan tujuh bus tersebut disambut Bupati Tanah Datar Eka Putra dan keluarga para jemaah haji, di Indojolito, Batusangkar.
Ketua Kelompok Jemaah, Arnis menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Tanah Datar terutama kepada pimpinan daerah yang selalu memantau dan memeriksa serta menanyakan kondisi jemaah saat berada di Tanah Suci.
"Bentuk perhatian Bupati, kami selalu dihubungi saban hari, dan selalu menanyakan kondisi para jemaah kita yang tengah menjalankan ibadah di Tanah Suci," ungkap Arnis.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Tanah Datar Amril menyebutkan, tahun 1445 H/ 2024 M ini, jumlah jemaah haji dari Tanah Datar sebanyak 289 orang.
Dari jumlah itu yang tergabung dalam Kloter 7 sebanyak 253 orang, terdiri dari 99 orang perempuan dan 154 laki-laki. Namun, ketika masuk Asrama Haji sewaktu akan berangkat, satu jemaah laki-laki meninggal dunia.
"Artinya yang berangkat hanya 252 orang. Dari jumlah itu yang kembali pulang saat ini 251 orang, karena satu orang lagi saat ini masih dirawat di Arab Saudi. Berkemungkinan pulang dengan kloter lain," terangnya.
Sementara itu, 36 orang jemaah asal Tanah Datar lainnya tergabung dalam Kloter 17, terdiri 15 orang laki-laki, dan 21 jemaah perempuan, yang kepulangannya akan menyusul.
"Rombongan setiap kloter didampingi dua petugas. Jadi, kami minta untuk setiap tahun kalau tidak bisa ditambah, minimal tetap bertahan dua petugas pendamping," harapnya.
Sementara itu Bupati Tanah Datar Eka Putra menyampaikan rasa syukur dan bahagianya atas kepulangan para jemaah haji asal Tanah Datar dengan selamat.
Bupati Eka berharap, para jemaah sesampai di kampung halaman lebih intens memberikan pencerahan keagamaan bagi tetangga dan masyarakat sekitar, agar kebaikan terus menular.
"Semoga para jemaah menjadi haji yang mabrur dan bisa mengimplementasikan d itengah masyarakat, agar Tanah Datar yang kita cintai ini selalu dijauhkan dari bencana dan diridai dengan kebaikan," ungjap Bupati Eka.
Para jemaah kemudian dilepas pulang bersama keluarga masing-masing yang telah menunggu kedatangan mereka sejak Senin siang di Indojolito, Batusangkar.
[*/djp]