25 Santri Asal Lunang dan Sutera Pessel Dikarantina

Berita Pesisir Selatan, Pasien Covid-19 termuda di Sumbar, Positif Covid-19, Anak Usia 6 Tahun Jadi Pasien Termuda di Sumbar, Corona Pessel, Padangkita.com, Santri Pessel dikarantina, Covid-19 Sumbar, Kasus Positif Covid-19 Pessel

Covid-19 di Pesisir Selatan (Foto: Ist)

Painan, Padangkita.com – Sebanyak 25 orang warga Lunang dan Sutera, Pesisir Selatan (Pessel) harus menjalani karantina di rumah susun sewa (Rusunawa) Painan. Mereka ini adalah santri yang baru pulang dari Pondok Pesantren Temboro Magetan, Jawa Timur.

Juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pessel, Rinaldi menyebutkan semua santri itu sudah diambil sampel swab-nya oleh tenaga media dari RS M Zein Painan.

“Hari ini juga dikirim ke Labor Biomedik Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi FK Unand, Padang. Semua santri tersebut akan menjalani karantina sampai keluar hasil labornya,” kata Rinaldi yang juga Kabag Humas dan Protokoler Setdakab Pessel.

Ditegaskan, bagi siapa yang hasil swab positif akan menjalani perawatan atau isolasi mandiri, sementara bagi yang negatif akan diperbolehkan pulang.

Hingga hari ini, terdapat total 34 orang, termasuk 25 santri yang menjalani karantina. Jumlah sebelumnya sebanyak 142 orang, dan108 orang di antaranya telah selesai karantina.

Baca juga: Hasil Swab Pedagang Buah di Painan Ternyata Negatif Covid-19

Sementara itu, soal update penanganan Covid-19 di Pessel, Rinaldi menyebutkan total kasus atau jumlah pasien yang positif Covid-19 masih tetap 16 orang.

“Alhamdulillah tak ada kasus baru yang positif,” ujar Rinaldi Selasa (28/4/2020).

Lebih lanjut, dari 16 orang positif itu, lima orang di antaranya telah sembuh. Selebihnya, 11 menjalani perawatan atau karantina. Mereka, satu orang dirawat di RS Achmad Mochtar Bukittinggi, tiga orang di SPM Padang Besi, Padang, enam orang dikarantina di geduang Bapelkes Provinsi Sumbar, di Padang, dan satu orang isolasi mandiri di rumah.

Pasien dalam pengawasan (PDP) tercatat sebanyak 11 orang: empat orang dirawat RS M Zein Painan, dan satu orang dirawat di RS Unand Padang, satu orang dirawat di RSUD Rasyidin Padang, dua orang dirawat di RSUP M Jamil Padang, dan tiga orang isolasi mandiri di rumah.

Berikutnya, orang dalam pemantauan (ODP), tercatat masih ada 48 orang. Total sebelumnya 309 orang, dan 261 orang telah selesai pemantauan. Sementara orang tanpa gejala (OTG) masih ada dipantau sebanyak 199 orang. Sebelumnya 347 orang, dan 148 telah selesai.

Terakhir, pelaku perjalanan (notifikasi) masih dipantau 1.463 orang, dari total 6.171 orang. Selebihnya 4.708 orang, telah selesai dipantau. [*/pkt]


Baca berita Pesisir Selatan terbaru hanya di Padangkita.com

Baca Juga

Ulayat Nagari jadi Hutan Lindung dan HPK, Ninik Mamak Inderapura Mengadu ke Andre Rosiade
Ulayat Nagari jadi Hutan Lindung dan HPK, Ninik Mamak Inderapura Mengadu ke Andre Rosiade
Pessel Bangun Sirkuit Balap Motor, Lokasinya Luar Bisa Indah akan Jadi Destinasi Wisata Baru
Pessel Bangun Sirkuit Balap Motor, Lokasinya Luar Bisa Indah akan Jadi Destinasi Wisata Baru
Nyaman Berlibur Lebaran di Pessel tanpa Pungli - Premanisme dan 'Main Pakuak' Harga Makanan
Nyaman Berlibur Lebaran di Pessel tanpa Pungli - Premanisme dan 'Main Pakuak' Harga Makanan
Perintahkan BPKAD segera Cairkan TPP dan THR ASN, Bupati Hendrajoni: Amanat Presiden!
Perintahkan BPKAD segera Cairkan TPP dan THR ASN, Bupati Hendrajoni: Amanat Presiden!
Ditinjau Bupati Hendrajoni, Jalan Pasar Kambang-Koto Baru yang Rusak dan Terban akan Diperbaiki
Ditinjau Bupati Hendrajoni, Jalan Pasar Kambang-Koto Baru yang Rusak dan Terban akan Diperbaiki
Pemprov Salurkan 534 Kg Beras dan Kebutuhan Logistik untuk Korban Banjir di Palangai Gadang
Pemprov Salurkan 534 Kg Beras dan Kebutuhan Logistik untuk Korban Banjir di Palangai Gadang