Jakarta, Padangkita.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyatakan telah menyalurkan bantuan subsidi upah/gaji (BSU) termin kedua hingga 5 batch/tahap.
Berdasarkan data Kemnaker per 23 November, penyalurnya BLT gaji termin kedua baru masuk ke rekening untuk tahap I (batch) sebanyak 2.178.302 peserta, tahap II sebanyak 1.776.415 peserta, tahap III sebanyak 1.380.225 peserta, dan dan tahap IV 593.029 peserta.
Untuk BLT tahap 4 atau batch IV sendiri telah disalurkan kepada 2.442.289 pekerja, artinya masih ada selisih 1.849.260 peserta yang belum menerima bantuan subsidi gaji. Padahal termin kedua tahap kelima sudah disalurkan.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker)Ida Fauziyahpun menjelaskan penyaluran BSU termin 2 ini belum selesai dan masih terus berproses.
"Ini untuk gelombang (termin) kedua ini masih dalam proses realisasi penyaluran dari bank-bank penyalur ke penerima program," kata Ida dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI secara virtual, Rabu (25/11/2020).
Ia menyampaikan sejumlah kendala penyaluran program BSU diantaranya adalah rekening calon penerima bantuan yang bermasalah. Maslah tersebut berupa duplikasi, rekening sudah ditutup, data tidak valid, rekening dibekukan atau nomor rekening yang diberikan tidak sesuai dengan nomor induk kependudukan (NIK).
Baca Juga: Kemnaker Kembali Cairkan Subsidi Gaji untuk 2,44 Juta Pekerja
Penyebab lainnya kenapa BLT gaji, termasuk BLT tahap 4 tidak masuk ke rekening karena data yang dikirimkan dari perusahaan si pekerja ke BPJS Ketenagakerjaan tidak lengkap. [*/abe]