
Ilustrasi Gizi Buruk
Padangkita.com - 11 anak menderita gizi buruk di Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Pessel, Lisda Hendrajoni mengatakan anak-anak penderita gizi buruk tersebut telah mendapatkan pemeriksaan dan penanganan dari rumah sakit umum daerah setempat.
Menurutnya, pemkab Pessel komitmen dan serius untuk menangangi gizi buruk yang ada di wilayahnya. Untuk tahap awal 11 anak yang mengalami gizi buruk tersebut akan menjadi prioritas.
"11 anak ini akan menjadi prioritas terlebih dahulu," katanya dikutip dari situs pemkab, Sabtu (03/02/2018).
Menurutnya, dalam penanganan anak-anak penderita gizi buruk tersebut, pemkab pessel bekerja sama dengan Saleema Foundation USA, Yayasan Maha Cinta Rauda dan Tsaqofa Andalusia Al Islamiyah Indonesia.
Dalam kerjasama tersebut, penanganan untuk anak penderita gizi buruk dimulai dari bedah, obat, tranportasi, biaya pendampingan, dan pasca pemulihan, termasuk jaminan sembako selama satu tahun.
Agung Riskiawan, Perwakilan donor mengatakan kegiatan tersebut diawali dengan peninjauan ke lapangan.
“Kita siap membantu serta bekerjasama dengan Pemkab Pessel, dan Yayasan Cinta Rauda,” katanya.
Sementara itu, Direktur RSUD M. Zein, drg Busril menegaskan pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin dengan dokter spesialis anak, serta tenaga medis yang ada dalam memberikan penanganan gizi buruk yang ada di Pessel.
“Kami menyediakan ruang khusus bagi anak anak yang mengalami gizi buruk,” ujar dirinya.