Padang, Padangkita.com – Jumlah warga Sumatra Barat (Sumbar) yang terinfeksi Covid-19 bertambah lagi tiga orang. Totalnya hingga Jumat (24/7/2020) menjadi 852 orang. Kabar baiknya, yang sembuh bertambah enam orang, sehingga total yang sembuh menjadi 717 orang.
“Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak tiga orang semua berasal dari Kota Padang,” kata Jasman Rizal, Kepala Dinas Kominfo Sumbar selaku Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Sumbar, Jumat (24/7/2020) sore.
Total jumlah spesimen yang diperiksa hingga hari ini sebanyak 66.990 spesimen, dan jumlah orang yang diperiksa sebanyak 58.716 orang. “Positivity Rate 1,45%, sampai hari ini masih terendah dan terbaik nasional,” ujar Jasman.
Secara persentase perkembangan penanganan Covid-19 dilaporkan: Total kasus 852 orang (100%); Pasien yang dirawat di berbagai rumah sakit 49 orang (5,8%); Pasien yang isolasi mandiri 33 orang (3,9%); Pasien yang isolasi di BPSDM 20 orang (2,3%); Pasien yang meninggal dunia 33 orang (3,9%); Pasien yang sembuh 717 orang (84,2%).
Pemeriksaan terbaru oleh tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso, Agam sebanyak 1.167 spesimen.
Baca juga: Kasus Harian Covid-19 Meningkat Lagi, Bertambah 10 Total yang Terinfeksi Jadi 846 Orang
Tiga warga Sumbar terkonfirmasi positif itu adalah wanita, 20 tahun, warga Gates Nan XX, pekerjaan Satpam, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Kedua, pria, 26 tahun, warga Anduring, pekerjaan karyawan BUMN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Ketiga, pria 33 tahun, warga Kuranji, pekerjaan karyawan BUMN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Baca juga: Tiga Tenaga Kesehatan Dharmasraya Kembali Terinfeksi Covid-19, Total Kasus Sumbar Menjadi 836 Orang
Sementara itu, pasien yang sembuh berasal dari Kota Padang (2 orang), Kabupaten Dharmasraya (3 orang), dan Kabupaten Tanah Datar (1 orang). Mereka adalah sebagai berikut:
1. Anak-anak (perempuan), 4 tahun, warga Kampuang Lapai, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RST Dr. Reksodiwiryo.
2. Pria, 55 tahun, warga Pulau Punjuang, Dharmasraya, pekerjaan pedagang, terinfeksi setelah mengikuti Jamaah Tabliq Akbar dan pulang dari Makassar tanggal 22 Maret 2020, pasien Dinkes Dharmasraya.
3. Wanita, 25 tahun, warga Padang Laweh, Dharmasraya, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Semen Padang Hospital.
4. Wanita, 64 tahun, warga Lubuak Bauak, Tanah Datar, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinkes Tanah Datar.
5. Wanita, 30 tahun, warga Pulau Punjuang, Dharmasraya, pekerjaan THL, terinfeksi setelah pulang dari Padang tanggal 12 Mei 2020, pasien Dinkes Dharmasraya.
6. Pria, 44 tahun, warga Kampuang Pondok, Kota Padang, pekerjaan karyawan swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Dr. M. Djamil Padang.
Jumlah kasus suspek di Sumbar 147 orang, yang dirawat sebanyak 22 orang dan isolasi mandiri sebanyak 125 orang. [pkt]