1.000 Personel Polda Sumbar Divaksin, Wakapolda: Polisi Harus Jadi Teladan

Polda Soal LaBerita Padang hari ini dan berita Sumbar hari ini: Sebanyak 1.000 personel Polda Sumbar menerima vaksinasi tahap pertama gelombang keduaporan Amnasmen, Rita Sumarni, Amnasmen

Polda Sumbar. [Foto: Ist]

Berita Padang hari ini dan berita Sumbar hari ini: Sebanyak 1.000 personel Polda Sumbar menerima vaksinasi tahap pertama gelombang kedua

Padang, Padangkita.com- Sebanyak 1.000 personel Polda Sumbar menerima vaksinasi tahap pertama gelombang kedua di Mapolda Sumbar, Kamis (4/2/2021) pagi. Penyuntikan vaksinasi dilakukan di aula lantai 4 Mapolda Sumbar.

Kegiatan vaksinasi dibuka oleh Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto.

"Saya mengajak seluruh anggota Polda Sumbar untuk vaksinasi Covid-19 ini. Vaksin ini telah dinyatakan halal oleh MUI dan dinyatakan aman oleh BPOM," kata Edi di Mapolda Sumbar, Kamis (4/3/2021).

Edi mengatakan, vaksinasi ini merupakan salah cara untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Dengan vaksinasi ini, kata dia, Polri dapat menjadi teladan bagi masyarakat untuk melakukan vaksinasi.

Meski begitu, ia menegaskan kepada anggotanya agar selalu menerapkan protokol kesehatan. "Setelah dilakukan vaksinasi agar tetap selalu waspada dan menerapkan protokol kesehatan," ingat Edi.

Sementara itu, Kepala Biddokkes Polda Sumbar, Kombes Pol drg Lisda Cancer mengatakan, vaksinasi tahap pertama ini ditujukan kepada seluruh anggota Polda, mulai dari Pejabat Utama (PJU) hingga ASN di lingkungan Polda.

"Vaksin ini kan di-drop dari Dinkes Sumbar, kita dapat jatah untuk 1.000 orang. Setelah ini mungkin akan di-drop lagi oleh Dinkes," ujar Lisda.

Sebelum disuntik vaksin, kata Lisda, peserta terlebih dahulu di-skrining untuk menentukan apakah bisa divaksin atau tidak. Peserta dicek tensinya, dan diajukan beberapa pertanyaan terkait riwayat penyakit.

Setelah itu, lanjut Lisda, jika lulus skrining, maka mereka langsung disuntik vaksin oleh vaksinator dari Biddokkes Polda Sumbar. Kemudian, diobservasi selamat 30 menit untuk melihat gejala yang ditimbulkan.

"Jika tidak ada keluhan baru diperbolehkan pergi, dan kita keluarkan sertifikatnya bahwa dia sudah divaksin," kata Lisda.

Lisda mengungkapkan, vaksinasi ini juga bersamaan dengan vaksinasi yang dilakukan oleh seluruh jajaran Polda Sumbar. Pihaknya menargetkan 10.441 personel di bawah jajaran Polda Sumbar untuk vaksinasi.

"Kita menyiapkan sebanyak 120 orang vaksinator yang kita sebar di seluruh jajaran. Untuk masing-masing jajaran vaksinnya telah di-drop oleh masing-masing Dinkes di daerahnya," ungkap dia.

Lisda menambah, pihaknya menargetkan waktu 30 hari kerja untuk menyelesaikan vaksinasi tahap pertama ini.

Baca juga: Jumlah Personel di Polda Sumbar yang Diberhentikan Secara Tidak Hormat Meningkat

"Kita buka vaksinasi setiap hari agar tidak mengganggu jam kerja setiap satuan kerja," tambahnya. [pkt]


Baca berita Sumbar hari ini hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Perampokan Mobil Jasa Pengisian ATM Libatkan 2 Oknum Polisi: Polda masih Dalami 'Otak' dan Motif
Perampokan Mobil Jasa Pengisian ATM Libatkan 2 Oknum Polisi: Polda masih Dalami 'Otak' dan Motif
TNI-Polri dan Pemda Sumbar Bersatu dalam Doa Bersama untuk Keamanan Negara
TNI-Polri dan Pemda Sumbar Bersatu dalam Doa Bersama untuk Keamanan Negara
Komisi III DPR Kawal Kasus Afif Maulana hingga Tuntas: Tak Ada Kompromi Penegakan Hukum
Komisi III DPR Kawal Kasus Afif Maulana hingga Tuntas: Tak Ada Kompromi Penegakan Hukum
DPR Desak Polda Sumbar segera Ekshumasi Jenazah Almarhum Afif Maulana
DPR Desak Polda Sumbar segera Ekshumasi Jenazah Almarhum Afif Maulana
Tilang lewat ETLE Meningkat Signifikan Selama Operasi Patuh Singgalang 2024 di Sumbar
Tilang lewat ETLE Meningkat Signifikan Selama Operasi Patuh Singgalang 2024 di Sumbar
Ribuan Pelanggar Lalu Lintas di Sumbar Ditindak Selama Operasi Patuh Singgalang 2024
Ribuan Pelanggar Lalu Lintas di Sumbar Ditindak Selama Operasi Patuh Singgalang 2024