Padang, Padangkita.com - Pemerintah Kota (Pemko) Padang secara resmi meluncurkan Program Pesantren Ramadan 1446 Hijriah/2025.
Peluncuran program tahunan ini dilakukan oleh Wakil Wali Kota (Wawako) Padang, Maigus Nasir, mewakili Wali Kota Padang Fadly Amran yang tengah mengikuti Retret Kepala Daerah di Akademi Militer Magelang. Pesantren Ramadhan tahun ini akan berlangsung mulai tanggal 6 hingga 25 Maret 2025.
Acara launching Pesantren Ramadan 1446 H yang mengusung tema "Membentuk Karakter Berbasis ABS-SBK dalam Mencegah Perilaku Negatif Anak dan Remaja" ini digelar di Masjid Agung Nurul Iman, Kota Padang, pada Jumat (21/2/2025) sore.
Momentum peluncuran ditandai dengan pemukulan gendang tabuh secara bersama-sama oleh Wawako Maigus Nasir beserta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Padang.
Dalam sambutannya, Wawako Maigus Nasir mengajak seluruh elemen masyarakat Kota Padang untuk berpartisipasi aktif dalam menyukseskan program Pesantren Ramadhan ini.
Ajakan tersebut ditujukan kepada Forkopimda, Aparatur Sipil Negara (ASN), pihak sekolah, pengurus masjid dan mushala, serta seluruh lapisan masyarakat.
"Pesantren Ramadan memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter generasi muda kita. Program ini juga sejalan dengan salah satu program unggulan (Progul) yang kami usung bersama Bapak Wali Kota Fadly Amran, yaitu program Smart Surau," ungkap Maigus Nasir.
Lebih lanjut, Maigus Nasir menjelaskan bahwa program Smart Surau merupakan inisiatif Pemerintah Kota (Pemko) Padang untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama di masjid dan mushala. Program ini mengadopsi pendekatan modern dengan memanfaatkan teknologi digital.
"Melalui program Smart Surau, Pemko Padang menyediakan berbagai infrastruktur pembelajaran berbasis digital di masjid dan mushala. Fasilitas yang akan tersedia antara lain digitalisasi masjid, akses wifi gratis, serta area belajar dan bermain yang nyaman dan menarik bagi anak-anak. Dengan demikian, masjid diharapkan dapat menjadi rumah ibadah yang lebih menarik dan nyaman bagi semua kalangan," jelasnya.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kota Padang, Edi Hasymi, dalam laporannya menyampaikan bahwa Pesantren Ramadan merupakan program tahunan yang telah menjadi agenda rutin Pemko Padang sejak tahun 2004.
Program ini digagas pertama kali pada masa kepemimpinan Wali Kota Fauzi Bahar. Pesantren Ramadan memiliki konsep unik, yaitu memindahkan proses belajar mengajar bagi pelajar tingkat Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs) selama bulan Ramadhan dari lingkungan sekolah ke masjid dan mushala.
"Program Pesantren Ramadhan ini telah berjalan secara berkelanjutan selama lebih kurang 21 tahun. Untuk pelaksanaan tahun ini, Pesantren Ramadhan di Kota Padang akan diikuti oleh sebanyak 87 ribu pelajar dari berbagai tingkatan. Kegiatan ini juga akan melibatkan sekitar 1.100 masjid dan mushala yang tersebar di seluruh Kota Padang," terang Edi Hasymi.
Dengan launching program ini, diharapkan Pesantren Ramadan 1446 H dapat berjalan sukses dan memberikan kontribusi positif dalam pembentukan karakter generasi muda Kota Padang yang berlandaskan nilai-nilai agama dan budaya. [*/hdp]
