Tubuh dan Muka Penuh Tato, Pemuda ini Hijrah, Jadi Pendakwah, dan Pengurus Masjid

Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Kisah seorang pemuda bertato yang dulu dipandang sebelah mata, kini hijrah.

Kolase. [Foto: Ist]

Cerita Hijrah Yuda

Lampiran Gambar

Yuda bercerita tentang awal mula tato bersarang di tubuhnya hingga memilih jalan untuk berhijrah.

"Sejak lulus SD sekitar umur 12 tahun, pertama kali di tato di bagian wajah, gambar air mata di dekat mata kanan dan kiri. Artinya, biar enggak cengeng dan tambah kuat. Awalnya enggak boleh, tapi saya bandel," ujarnya.

Seiring perjalanan hidupnya, tato mulai bertambah dari tangan, punggung, hingga menjalar ke wajahnya. Dia mengaku semua tato yang melekat di tubuhnya itu merupakan hadiah sebagai kenang-kenangan saat bertandang ke rumah teman dari berbagai kota.

"Ada gambar mata Dajjal di panggung, gambar Bunda Maria di lengan kiri, gambar muka setan di telapak tangan kiri, dan gambar Joker di lengan kanan. Lalu gambar bio mekanik di wajah. Kalau keluar kota dapat kenang-kenangan tato dari teman," ujarnya.

Kemudian, menjelang bulan Ramadhan tahun lalu, dia mulai merenungi hidupnya dan memikirkan masa depan. Lantas, hatinya pun terketuk hingga memutuskan untuk meninggalkan masa lalunya.

"Saya renungkan dan telepon Om saya, saya mau hijrah kembali ke jalan yang benar. Walau keluarga belum menerima semua, tapi saya usaha," katanya.

Meski sekarang telah memilih berhijrah, dia mengaku tidak berniat menghapus tatonya.

"Saya tidak menyesal dan tak ada niat menghapus. Biar tahu zaman jahiliyah kita. Jadi kita tahu sudah kembali ke jalan yang benar.  Nanti biar nanti di akhirat saja yang tahu itu salah dan benar," tambahnya.

Yuda akhirnya memilih tinggal di Semarang karena dekat dengan keluarga termasuk ayah. Dia mengaku proses hijrahnya tidak mudah dan penuh rintangan. Terlebih lagi, dirinya kerap kali dipandang sebelah mata oleh beberapa orang.

"Pandangan pertama orang-orang di masjid mereka tadinya pada takut. Pas waktu shalat banyak dilihatin orang. Mereka pada bingung. Tapi, yang penting saya sudah niat dan berusaha. Akhirnya sekitar sebulan mereka sudah mulai terbiasa dan menerima," tuturnya.

Halaman:
Tag:

Baca Juga

Padang, Padangkita.com - Ketua Umum FORKI Sumbar, Andre Rosiade bersyukur atas raihan atlet karate Sumbar dalam PON XX di Papua tahun 2021.
Boyong 2 Perak di PON Papua, Rombongan Karateka Sumbar Dijamu Andre Rosiade
Berita Viral, Minta Uang Rp5.000 Untuk Beli Rokok Tak Dikasih, Cucu Ancam Bunuh Sang Nenek, Viral trending Terbaru Hari Ini
Minta Uang Rp5.000 Untuk Beli Rokok Tak Dikasih, Cucu Ancam Bunuh Sang Nenek
Berita Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini: Kemungkinan besar setelah selesai proses BAP kasus akan dilimpahkan ke Polresta
Kesal Dibilang Numpang Hidup, Pria Beristri Bacok Ayah Kandungnya Sendiri
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Kembar menikah dengan kembaran lainnya di Sumedang bikin wrganet heboh.
Unik, Sesama Kembar Menikah dengan Kembar Lainnya di Waktu Bersamaan, Sempat Takut Ketukar
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Wanita menangis darah
Wanita di India Menangis Darah Saat Siklus Menstruasi karena Idap Kelainan Medis Langka
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Seleksi masuk PTN
Ini Alasan Kemendikbud Ubah Pola Seleksi Masuk PTN Tahun 2024