Puskesmas Padang Pasir Padang Raih Penghargaan Puskesmas Ramah Anak

Puskesmas Padang Pasir Padang Raih Penghargaan Puskesmas Ramah Anak

Kepala Puskesmas Padang Pasir dr. Winanda bersama Wali Kota Padang Mahyeldi setelah menerima penghargaan TOP 40 Inovasi Pelayanan Publik yang diserahkan Wakil Presiden Jusuf Kalla kepada Wali Kota Mahyeldi pada acara International Public Service (IPS) Forum 2018 di Jakarta Convention Center, Rabu (7/11/2018) lalu.

Padang, Padangkita.com - Setelah sukses melahirkan inovasi Kelas Ibu Muda (Kelas Imud) dan diganjar penghargaan TOP 40 Inovasi Pelayanan Publik atau penghargaan yang dikategorikan outstanding (terpuji) dari Kementerian PANRB di tahun 2018, kali ini, Puskesmas Padang Pasir kembali dianugerahi penghargaan sebagai Puskesmas dengan Pelayanan Ramah Anak Terbaik Tingkat Nasional Tahun 2019 dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Penghargaan Puskesmas Ramah Anak Terbaik Tingkat Nasional 2019 tersebut hanya diterima 21 Puskesmas dari seluruh Indonesia. Termasuk dari Sumatera Barat, penghargaan yang sama juga diterima Puskesmas Lima Kaum Kabupaten Tanah Datar. Penghargaan ini direncanakan akan diserahkan pada malam Penghargaan Kota Layak Anak (KLA), 23 Juli 2019 mendatang di Kota Makassar.

Kepala Puskesmas Padang Pasir, dr. Winanda mengatakan, apresiasi yang diberikan terhadap Puskesmas yang ia pimpin tidak terlepas dari komitmen seluruh petugas Puskesmas Padang Pasir dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, terutama sebagai Puskesmas Ramah Anak.

“Dalam berbagai program, kita juga didukung oleh seluruh pihak, termasuk dari unsur masyarakat, RT/RW, kelurahan dan kecamatan, SKPD Pemko Padang dan pihak lain yang tidak bisa kita sebutkan satu per satu”, ungkap dr. Winanda, Rabu (17/7/2019).

Menanggapi penghargaan sebagai Puskesmas dengan Pelayanan Ramah Anak Terbaik Tingkat Nasional tahun 2019, dr. Winanda mengatakan, Puskesmas Padang Pasir telah menerapkan berbagai inovasi, seperti; penggunaan jubah ramah anak di poli-poli yang berkaitan dengan pelayanan kepada anak, diantaranya Poli Gigi, KIA anak, Imunisasi dan UGD.

Selanjutnya, inovasi pelayanan pemisahan pendaftaran pasien anak agar tidak lama menunggu atau antri, ruang tunggu khusus anak, kampanye pemenuhan hak anak akan ASI melalui stiker ASI eksklusif (Sik Asik), Komite Sekolah Peduli Sehat di SD 22 Ujung Gurun, serta inovasi Kelas Ibu Muda (Imud) bagi yang berusia di bawah 18 tahun.

“Untuk peningkatan mutu pelayanan, inovasi-inovasi terbaru akan terus dikembangkan, termasuk pembentukan kelas tumbuh kembang anak”, imbuhnya lagi.

Ia menambahkan, dalam waktu dekat ini Kementerian Kesehatan juga akan melakukan survey re-akreditasi terhadap Puskesmas Padang Pasir. “Kita berharap dan terus berupaya, semoga nantinya akreditasi Puskesmas Padang Pasir bisa meraih akreditasi Puskesmas Paripurna. Dan menjadi satu-satunya Puskesmas Paripurna di Sumatera Barat. In Syaa Allah, mohon doanya”, tuturnya lagi.

Tag:

Baca Juga

Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Polresta Padang Musnahkan Lebih 18 Kilogram Ganja dan 174 Gram Sabu
Polresta Padang Musnahkan Lebih 18 Kilogram Ganja dan 174 Gram Sabu
Forkopimda Padang Rumuskan Sanksi Pelaku Tawuran, Kapolresta Usul Pendidikan Semimiliter
Forkopimda Padang Rumuskan Sanksi Pelaku Tawuran, Kapolresta Usul Pendidikan Semimiliter
Sejarah Balai Kota Padang dari Masa ke Masa, dari Kawasan Muaro ke Aie Pacah
Sejarah Balai Kota Padang dari Masa ke Masa, dari Kawasan Muaro ke Aie Pacah
Simulasi Evakuasi Bencana Minimal 1 Kali Setahun, Kogami Dorong Terbitnya Perwako
Simulasi Evakuasi Bencana Minimal 1 Kali Setahun, Kogami Dorong Terbitnya Perwako