Pesisir Selatan Waspadai Masuknya Pekerja Asing Ilegal

Pesisir Selatan Waspadai Masuknya Pekerja Asing Ilegal

PESSEL: Gerbang memasuki Kabupaten Pesisir Selatan dari Padang (Foto: twitter anakanakminang)

Lampiran Gambar

Gerbang memasuki Kabupaten Pesisir Selatan dari Padang (Foto: twitter anakanakminang)

Padangkita.com - Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) menyatakan akan terus mengawasi masuknya pekerja asing ilegal ke daerah tersebut. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pessel, Sirdin Masrul mengatakan dengan semakin berkembangnya sejumlah peluang usaha di Pessel akan menjadi peluang bagi pekerja asing untuk mengadu nasib.

Menurutnya, jika hal tersebut tidak diawasi maka akan menyebabkan kerugian bagi daerah dan masyarakat sekitar. Untuk itu, pengawasan terhadap ancaman masuknya pekerja asing ilegal akan dilakukan secara ketat dan intensif.

"Agar peluang itu tidak menimbulkan kerugian bagi daerah, terutama terhadap masuknya pekerja asing. Maka pengawasan dilakukan secara intensif, dan berkelanjutan. Tujuanya agar tidak ada celah bagi oknum yang tidak bertanggung jawab dalam mempekerjakan warga asing secara ilegal di daerah ini," katanya dikutip dari humas, Selasa (27/02/2018).

Dirinya menjelaskan, walau Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) bukanlah daerah industri yang membutuhkan tenaga kerja yang banyak, namun pengawasan terhadap masuknya pekerja asing secara ilegal akan tetap dan terus dilakukan. Namun, dengan berkembangnya sektor perkebunan, dan pariwisata di Pessel, maka peluang masuknya pekerja asing menjadi cukup besar.

Saat ini menurutnya, di Pesisir Selatan terdapat 3 orang pekerja asing dengan status legal atau resmi. Mereka adalah, Yap Chon Mon warga Negara Malaysia jabatan manejer di perusahaan perkebunan milik PT Inkasi Raya.

"Sedangkan yang dua orang lagi adalah Dominike dan Spire. Pasangan suami istri warga Italia ini, merupakan pengembang pariwisata di Pulau Cubadak yang berlokasi di Kawasan Wisata Mandeh melalui PT Bintang Paradiso," tutupnya.

Tag:

Baca Juga

Pariaman, Padangkita.com - Wako Genius Umar menyerahkan bantuan untuk korban terdampak kebakaran di Desa Tungkal Selatan.
Genius Umar Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Desa Tungkal Selatan
Batusangkar, Padangkita.com - Tanah Datar menaruh perhatian besar terhadap lembaga adat, budaya dan keagamaan, bahkan jadi salah satu progul.
Peningkatan Kelembagaan Adat, Budaya dan Keagamaan Jadi Progul Pemkab Tanah Datar
Batusangkar, Padangkita.com - Kini di Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar telah hadir program masyarakat bantu masyarakat.
Camat Sungai Tarab Tanah Datar Inisiasi Program Masyarakat Bantu Masyarakat
Batusangkar, Padangkita.com - Rumah tak layak huni milik pasangan suami istri Iprianto dan Susianti, di Rambatan akhirnya dibangun kembali.
Gotong Royong Lintas Instansi, Rumah Tak Layak Huni di Tanah Datar Dibangun Kembali
Bukittinggi, Padangkita.com - BRI Cabang Bukittinggi menyerahkan bantuan satu unit ambulans untuk RSUD Kota Bukittinggi.
BRI Serahkan Bantuan Ambulans Senilai Rp750 Juta untuk RSUD Bukittinggi
Padang, Padangkita.com - Nursinah, 70 tahun hanya bisa terbaring di tengah rumahnya di Kampung Baru Berok, Nanggalo, Kota Padang.
Stroke dan Terbaring Sejak 7 Tahun yang Lalu, Lansia di Nanggalo Padang Dibantu Andre Rosiade