Padangkita.com - Beragam cara dan kegiatan dilakukan masyarakat Indonesia dalam rangka menyambut hari kemerdekaan ke 72 tahun ini. Salah satunya bagi masyarakat transmigrasi di Kabupaten Dharmasraya.
Masyarakat transmigrasi yang sudah 42 menetap di tempat tersebut menggelar doa bersama serta potong tumpeng sebagai wujud sukur kemerdekaan Indonesia dari tangan penjajah.
Perhelatan tersebut diselenggarakan oleh Warga Dusun Rejo Sari, Kecamatan Tiumang, Kabupaten Dharmasraya. Mereka berkumpul di tengah jalan kampung guna menggelar acara sukuran menyambut hari kemerdekaan indonesia ke 72 tidak hanya orang tua, anak-anak pun ikut serta.
Widayatmo, tokoh masyarakat setempat mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan oleh para mantan transmigran yang sudah lama menetap di wilayah tersebut.
"Mereka adalah para mantan transmigran asal pulau jawa dan keturunannya yang sudah menetap di bumi Dharmasraya, sejak 42 tahun lalu," katanya kepada Padangkita.com, Sabtu (19/08/2017).
Dia menambahan bahwa acara ini merupakan kegiatan yang pertama kali digelar selama mereka berada di Dharmasraya. Dan mereka berharap acara ini bisa terus diselenggarakan.
"Acara syukuran masyarakat bekas transmigrasi Sitiung ini baru pertama kali di gelar, direncakan akan terus digelar di setiap hari kemerdekaan Indonesia," tambahnya.
Selain menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya, layaknya tradisi masyarakat Jawa, warga juga menggelar doa bersama dan memotong tumpeng yang dilakukan oleh tetua kampung.
Menurutnya, potong tumpeng juga sebagai selamatan telah merdekanya Indonesia selama 72 tahun serta menyukuri keberadaan mereka yangtelah menjadi bagian masyarakat kabupaten Dharmasraya.
(Aidil Sikumbang)