Pemkab Pessel Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur di Kawasan Wisata Mandeh

Pemkab Pessel Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur di Kawasan Wisata Mandeh

Bupati Pessel, Hendrajoni (baju putih) (Foto: humas pemkab)

Lampiran Gambar

Bupati Pessel, Hendrajoni (baju putih) (Foto: humas pemkab)

Padangkita.com - Pembangunan sarana dan prasaran penunjang wisata di kawasan Mandeh menjadi salah satu prioritas pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan. Tujuan pembangunan ini agar kawasan Mandeh menjadi daya tarik dan destinasi wisata pilihan para wisatawan baik lokal maupun internasional.

Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni mengatakan salah satu pembangunan yang dilakukan pada tahun ini adalah menyelesaikan pelabaran jalan Ampang Pulau Tarusan Hingga Sei Pisang Padang. Selain itu akan diselesaikan juga pembangunan rumah nelayan, relokasi dermaga, hingga rencana pelaksanaan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan kelanjutan pembangunan pasar modern di Kenagarian Anau Cerocok.

"Penataan Kawasan Mandeh akan terus dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan dan kunjungan wisata," katanya dikutip dari situs pemkab, Rabu (29/08/2019).

Sementara itu, terkait pembangunan jalan Mandeh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menganggarkan Rp71 miliar pada tahun ini untuk melanjutkan pembangunan jalan di Kawasan Wisata Bahari Terpadu (KWBT) Mandeh.

"Jalan tersebut memiliki panjang lebih kurang 41,18 kilometer yang menghubungkan Pesisir Selatan-Kota Padang melewati Kawasan Mandeh," ujarnya

Namun itu belum akan menyelesai pembangunan jalan tahun ini karena proyeknya tahun jamak yang ditargetkan selesai 2018. Saat ini, sekitar delapan kilometer jalan itu dari daerah setempat telah mulai diaspal.

Selesainya jalan tersebut pada 2018 akan berdampak besar terhadap kemajuan sektor kepariwisataan Pesisir Selatan khususnya Kawasan Mandeh. Melalui dengan jalan itu wisatawan akan dengan mudah mengeksplorasi keindahan kawasan sembari menuju Kota Padang atau dari Kota Padang ke daerah setempat.

Karena menurutnya, saat ini saja dan beberapa tahun terakhir banyak wisatawan yang sudah mulai menjajal jalan yang diperkirakan selesai pada 2018 itu demi menikmati keindahan Kawasan Mandeh.

Selain menggunakan kendaraan yang telah dimodifikasi agar lebih cepat menempuh jalan yang terjal dan berbatu diantara wisatawan rela menggunakan kendaraan standar hanya demi mengeksplorasi keindahan Kawasan Mandeh yang telah menjadi buah bibir.

"Apalagi nanti jika jalannya sudah bagus tentu saja akan semakin banyak orang yang berkunjung," katanya lagi.

Baca Juga

Berita Pariaman, Pemko Pariaman Targetkan Masuk 10 Besar IGA 2021, Pariaman, Subar, Sumatra Barat Terbaru Hari ini
Pemko Pariaman Targetkan Masuk 10 Besar IGA 2021, Ini yang Akan Dilakukan
Berita Pariaman, Wako Genius Umar Tuntut Kreatifitas Kepala OPD di Masa Pandemi, Pariaman, Sumbar, Sumatra Barat Terbaru Hari Ini
Wako Genius Umar Tuntut Kreatifitas Kepala OPD di Masa Pandemi
Berita Agam, HUT Kemerdekaan RI, Warga di Agam Diminta Kibarkan Bendera Merah Putih Satu Bulan, Agam, Sumbar, Sumatra Barat Terbaru Hari Ini
HUT Kemerdekaan RI, Warga di Agam Diminta Kibarkan Bendera Merah Putih Satu Bulan Penuh
Berita Kota Pariaman Terbaru. Tes CPNS Pariaman. 3.065 Peserta Ikuti Tes CPNS di Kota Pariaman. Ujian CPNS Pariaman. Baca Padangkita.com
Seleksi Penerimaan ASN Diperpanjang, Berikut Tahapannya
Berita Pariaman, PAD Kota Pariaman Akan Dioptimalisasi, Pendapatan Daerah, Pariaman, Sumbar, Sumatra Barat terbaru hari Ini
PAD Kota Pariaman Akan Dioptimalisasi
Batusangkar, Padangkita.com - Sasaran dan tujuan strategis yang ada pada dokumen perencanaan pemerintah daerah maupun OPD belum maksimal.
Evaluasi SAKIP 2020, Kinerja OPD di Tanah Datar Dinilai Belum Maksimal