Hafiz cilik Kamil dan Ahmad bersama Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah (Foto: Humas Kota Padang)
Padangkita.com - Pemerintah Kota (Pemko) Padang memberi jaminan pendidikan kepada para hafiz Al Quran. Mereka yang hafal beberapa juz, bebas masuk dan memilih sekolah yang diinginkan. Bahkan yang hafal 30 jus, bisa masuk perguruan tinggi negeri tanpa ikut tes.
Tidak itu saja, belum lama ini Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, juga mengajak warganya untuk mewakafkan Al Quran. Kitab suci yang diwakafkan itu diserahkan kepada rumah tahfiz maupun sekolah mengaji yang ada.
"Dengan tujuan, seluruh calon hafiz Alquran dapat membaca Al Quran baru dengan nyaman dan bersemangat," ujar Mahyeldi.
Sejak tahun 2015 lalu, Pemko Padang telah mencanangkan gerakan 'Padang Hafal Al Quran'.
"Sejak kita melaunching program tersebut, sudah banyak warga yang hafiz Al Quran," kata Mahyeldi.
Disebutkannya, saat ini memang cukup banyak rumah tahfiz di Padang. Pesertanya pun juga ramai. Mulai dari anak-anak hingga dewasa. Sudah banyak pula yang menamatkan Al Quran lewat rumah-rumah tahfiz tersebut.
Menurut Mahyeldi, di tengah adanya upaya oknum tertentu yang ingin menyimpangkan Islam dengan merusak dan mempermainkan kitab suci Al Quran, Kota Padang justru saat ini terus menjaga Al Quran.
"Cara Allah menjaga Al Quran yakni dengan memperbanyak umatNya yang hafal Al Quran," pungkas Mahyeldi.
