Cegah Radikalisme dan Aliran Sesat, Tim Pakem Pessel Blusukan

Lampiran GambarPadangkita.com - Mencegah ajaran sesat dan radikalisme, tim Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Keagamaan dalam Masyarakat (Pakem) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) blusukan ke sejumlah kecamatan.

Kepala Kejaksaan Negeri Pesisir Selatan Yeni Puspita, SH melalui Kasi Intel Kejari Pessel M.Miftah Winata mengatakan pemahaman soal radikalisme dan aliran sesat sangat penting diberikan kepada masyarakat. Hal tersebut ditujukan agar tidak muncul konflik apapaun di dalam lingkungan masyarakat.

"Pemahaman seperti ini penting diberikan ditengah masyarakat, agar masyarakat memahami aliran - aliran kepercayaan yang dilarang," kata M.Miftah dikutip dari humas, Jumat (07/08/2018).

Dengan harapan kegiatan sosialisasi ini bukan menjadi tanggung jawab Tim Pakem semata, namun menjadi tanggung jawab kita bersama semua untuk menjaga agar tidak terjadi konflik sosial dan dapat menjaga ketertiban dan ketentraman umum.

Sementara itu, Kepala Kesbangpolimas Pessel, Rinaldi menuturkan, sosialisasi ini penting bagi masyarakat agar tidak muda terhasut dengan paham - paham radikal yang dapat menyesatkan pribadi dan keluarga.

Camat Sutera Fahkrudin sangat mengapresiasi kegiatan Sosialisasi tersebut karena dapat memberikan wawasan dan pemahaman terkait organisasi/aliran kepercayaan masyarakat yang berkembang ditengah masyarakat.

"Kegiatan sosialisasi ini diharapkan bisa tetap terus dilaksanakan," kata Camat.

Sedangkan salah satu perwakilan pemateri dari MUI Kabupaten Pesisir Selatan (Leading sektor & eksekutor kegiatan Pakem adalah Kejaksaan Negeri, posisi MUI adalah mitra kerja.

Masyarakat tidak boleh dengan mudah menyatakan suatu aliran itu sesat, karena harus dipelajari terlebih dahulu terkait adanya laporan seperti itu.

MUI di daerah harus banyak belajar agar dapat memahami dan mengerti terkait kegiatan-kegiatan yang dituduh/dianggap sesat.

Ardi salah seorang peserta sosialisasi Tim Pakem mendukung penuh kegiatan ini, dengan begini ia bersama para peserta lainya paham dan mengerti apa - apa saja aliran yang menyesatkan dan dilarang oleh Pemerintah Daerah, serta pemeritah Pusat.

Baca Juga

Berita Pariaman, Pemko Pariaman Targetkan Masuk 10 Besar IGA 2021, Pariaman, Subar, Sumatra Barat Terbaru Hari ini
Pemko Pariaman Targetkan Masuk 10 Besar IGA 2021, Ini yang Akan Dilakukan
Berita Pariaman, Wako Genius Umar Tuntut Kreatifitas Kepala OPD di Masa Pandemi, Pariaman, Sumbar, Sumatra Barat Terbaru Hari Ini
Wako Genius Umar Tuntut Kreatifitas Kepala OPD di Masa Pandemi
Berita Agam, HUT Kemerdekaan RI, Warga di Agam Diminta Kibarkan Bendera Merah Putih Satu Bulan, Agam, Sumbar, Sumatra Barat Terbaru Hari Ini
HUT Kemerdekaan RI, Warga di Agam Diminta Kibarkan Bendera Merah Putih Satu Bulan Penuh
Berita Kota Pariaman Terbaru. Tes CPNS Pariaman. 3.065 Peserta Ikuti Tes CPNS di Kota Pariaman. Ujian CPNS Pariaman. Baca Padangkita.com
Seleksi Penerimaan ASN Diperpanjang, Berikut Tahapannya
Berita Pariaman, PAD Kota Pariaman Akan Dioptimalisasi, Pendapatan Daerah, Pariaman, Sumbar, Sumatra Barat terbaru hari Ini
PAD Kota Pariaman Akan Dioptimalisasi
Batusangkar, Padangkita.com - Sasaran dan tujuan strategis yang ada pada dokumen perencanaan pemerintah daerah maupun OPD belum maksimal.
Evaluasi SAKIP 2020, Kinerja OPD di Tanah Datar Dinilai Belum Maksimal