Logo BPBD. (Foto: Ist)
Padangkita.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Agam mengadakan sosialisasi tentang kesiapsiagaan terhadap bencana di SMK Bougenvile, Lubuk Basung, Senin (05/03/2018). Sosialisasi dilakukan agar masyarakat senantiasa siaga dalam menghadapi bencana.
Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Agam Yunaidi S. menyampaikan sosialisasi ke sekolah-sekolah merupakan rangkaian program pengurangan risiko bencana di berbagai wilayah. Kegiatan sosialisasi dilakukan tim BPBD Agam melalui masyarakat dengan memaksimalkan pembentukan kelompok siaga bencana sekolah (KSBS) dan kelompok siaga bencana (KSB) tingkat nagari di Kabupaten Agam.
“Pemahaman kebencanaan dan langkah penanganan menjadi target penting yang harus dikuasai seluruh elemen masyarakat. Nah, itu yang kita coba kembangkan di berbagai tempat, termasuk sekolah SMK Bougenvile,” kata Yanaidi dalam siaran pers yang diterima Padangkita.com.
Yunaidi dalam paparannya menjelaskan bahwa KSBS sangat penting dalam meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat, terutama di lingkungan sekolah. Apalagi, kata Yunaidi, siswa SMK Bougenvile berasal dari berbagai jorong dan nagari yang rawan dilanda bencana tanah longsor dan banjir sehingga perlu mendapat pencerahan dalam hal kesiapsiagaan.
“Kita berharap dengan membangun pemahaman sejak dini, upaya penanganan dan pengurangan risiko bencana bisa dilakukan optimal melalui siswa,” ulasnya.
Yunadi juga memaparkan persentase angka keselamatan seseorang karena faktor kesiapsiagaan saat bencana. Angka keselamatan karena kesiapsiagaan mencapai 34,9 persen, tertinggi dibandingkan faktor lainnya. Adapun faktor dukungan anggota keluarga dalam persentase keselamatan dari bencana mencapai 31,9 persen; teman/tetangga 28,1 persen; orang lewat 2,6 persen; tim SAR 1,7 persen; dan lain-lain 0,9 persen.
Kepala sekolah SMK Bougenvile M. Yamin mengapresiasi kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh BPBD Agam. Adanya sosialisasi tentang kebencanaan dinilainya cukup membantu sekolah dalam meningkatkan kesiapsiagaan siswa terhadap bencana dengan pembentukan KSBS.
